Anggota Dewan Minta Korban Gempa Segera Difasilitasi

Sejumlah rumah rusak dan tidak bisa ditempati. Gede Tindih meminta Pemkab Bangli memfasilitasi warga yang rumahnya rusak. Pemkab Bangli diminta bekerja sama dengan perangkat desa untuk mendata korban gempa berkekuatan 4,8 skala richter.

Gede Tindih menilai belum ada langkah konkrit Pemkab Bangli dalam penanganan pasca gempa. Banyaknya warga yang kehilangan tempat tinggal agar segera didata dan tertangani. “Kami berharap Pemkab Bangli mendata korban gempa dengan melibatkan perangkat desa,” pinta Gede Tindih, Jumat (22/10). Sebab perangkat desa lebih mengetahui kondisi warganya. Para aparat desa harus melaporkan secara riil kerusakan yang terjadi. Diakui bantuan yang masuk ke posko bencana sudah memadai.

Terpisah, Kepala BPBD Bangli, I Ketut Gede Wiredana mengatakan pendataan korban gempa sudah berjalan melibatkan perangkat desa dan anggota TNI/Polri. Jumlah kerusakan maupun kerugian masih ada pergerakan. Terkait bantuan perbaikan, Gede Wiredana masih melakukan penghitungan. “Seperti bencana sebelumnya kami meminta bantuan provinsi. Pengajuan melalui proposal. Saat ini kami optimalkan dulu pendataan,” ungkap Wiredana. *esa