Setelah Ketua DPC Gerindra Denpasar, Gus Yoga Kembali Dipercaya Pimpin Tidar Bali

Setelah dipercaya pegang jabatan Ketua DPC Gerindra Kota Denpasar, Gus Yoga kembali dipercaya memimpin DPD Tunas Indonesia Raya (Tidar) Provinsi Bali periode 2021-2026.

Gus Yoga terpilih sebagai Ketua DPD Tidar Bali 2021-2026 melalui Musyawarah Daerah (Musda) di Hotel Royal Tulip Springhill Resort, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Minggu (24/10) siang. Tidar merupakan salah satu beberapa organisasi sayap partai dari Gerindra, selain juga Perempuan Indonesia Raya (Pira) dan Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria). Organisasi sayap partai ini adalah wadah pendidikan kader Gerindra.

Dalam Musda yang dirangkai dengan kegiatan pelatihan kader dan sosialiasi 4 pilar kebangsaan kemarin, Gus Yoga maju sebagai calon tunggal Ketua DPD Tidar Bali alias tanpa penantang. Itu sebabnya, politisi muda Gerindra asal Geriya Buruan, Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan ini terpilih secara aklamasi. Gus Yoga terpilih Fabian Andrianto Cornelis sebagai Ketua DPD Tidar Bali. Fabian Andrianto sendiri saat ini diplot sebagai Wakil Ketua DPD Gerindra Bali.

Sebelum menduduki kursi Ketua DPD Tidar Bali 2021-2026 melalui Musda kemarin, Gus Yoga dipercaya menjadi Ketua DPC Gerindra Denpasar, menyundul Made Muliawan Arya alias De Gadjah, 3 bulan lalu. De Gadjah sendiri tugasi DPP Gerindra menjadi Ketua DPD Gerindra Bali, untuk menggantikan ayah Gus Yoga, yakn Ida Bagus Putu Sukarta, yang meninggal dunia.

Usai terpilih sebagai Ketua DPD Tidar Bali kemarin, Gus Yoga menyatakan dirinya siap ngayah untuk organisasi sayap Partai Gerindra ini sebagai wadah membentuk kader militan dan solid. "Tugas dan tanggung jawab sebagai Ketua DPD Tidar Bali ini tentu tantangan," ujar Gus Yoga kepada NusaBali seusai Musda Tidar Bali, Minggu kemarin.

Gus Yoga pun apresiasi terhadap para seniornya dan kawan-kawan milienal di Tidar Bali, yang siap bekerja keras memperkuat Partai Gerindra. “Saya tentu tidak akan bisa bekerja sendiri tanpa soliditas dan dukungan semua elemen kader partai," lanjut Gus Yoga yang juga menjabat Wakil Ketua Bidang Agama Hindu DPP Gerindra.

Menurut Gus Yoga, begitu terpilih sebagai Ketua DPD Tidar Bali, dirinya akan menuntaskan konsolidasi internal, yakni membentuk kepengurusan di duga daerah, yakni DPC Tidar Karangasem dan DPC Tidar Bangli. "Kepengurusan Tidar Bangli dan Tidar Karangasem hingga saat ini belum terbentuk. Kita target segera tuntas, dalam waktu cepat," janji Gus Yoga.

Gus Yoga menegaskan, sebagai organisasi sayap Partai Gerindra, Tidar juga akan dibangkitkan menjadi wadah penggemblengan kader-kader milienal. Pasalnya, dalam Pemilu 2024 mendatang, pemilih milenial berperan besar bagi pemenangan partai. "Sebab, 52 persen pemilih di Pemilu 2024 nanti adalah pemilih pemula. Maka, kader Tidar Bali harus sudah bekerja sejak sekarang untuk memenangkan Partai Gerindra," tandas Gus Yoga.

Sementara itu, Ketua DPD Gerindra Bali, De Gadjah, mengatakan Tidar merupakan kawah candradimuka untuk membentuk kader militan partainya. "Tidar bukan hanya akan menjadi pendulang suara di Pemilu. Saya berharap kader Tidar bisa muncul menjadi pemimpin, lolos sebagai anggota Dewan," ujar De Gadjah usai membuka Musda Tidar Bali, Minggu kemarin.

De Gadjah menyebutkan, soliditas kader menjadi modal memenangkan Pemilu 2024 nanti. "Kerja keras dan soliditas menjadi modal kita. Kader Tidar Bali adalah kumpulan anak-anak milienal yang punya jaringan untuk memperkuat Partai Gerindra," tegas De Gadjah yang juga Wakil Ketua DPRD Denpasar dari Fraksi Gerindra. *nat