Klinik Terimbas Kewajiban PCR bagi Pelaku Perjalanan Udara
GIANYAR, NusaBali.com – Setelah rapid tes PCR ditetapkan sebagai syarat bagi perjalanan udara, klinik yang menyediakan jasa tes paling akurat untuk Covid-19 itu pun mendapat limpahan pengunjung.
Seperti yang dialami Klinik Unicare Ubud yang berlokasi di Jalan Pengosekan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar. Saat dikunjungi pada Senin (25/10/2021), terlihat antrean warga yang akan melakukan tes PCR.
“Hari ini sudah full, kami per klinik menyediakan kurang lebih 300 tes PCR, dan hasil keluar 1x24 jam. Kalau ingin dapat (slot) silakan pesan h-1,” jelas salah satu staf.
Soal tarif untuk tes PCR pun tidak ada perubahan dan sesuai dengan batas yang ditetapkan oleh pemerintah. “Harga tes PCR di sini Rp 495.000, dan antigen Rp 95.000. Kalau mau tes antigen hasilnya bisa ditunggu, kurang lebih 30 menit selesai,” paparnya lagi.
Kondisi yang sama pun terlihat di Klinik Omsa Kedewatan, yang berlokasi di Jalan Raya Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar. Klinik tersebut juga telah memenuhi batas maksimal penerimaan tes PCR, khusus klinik cabang Kedewatan Ubud tersebut.
“Hari ini untuk tes PCR sudah penuh dipesan. Per cabang itu dibatasi 200 sampel tes PCR,” ujar Dwi Puspita salah satu tenaga kesehatan yang bertugas di klinik tersebut.
Dwi Puspita pun menyatakan bahwa harga tes PCR yang ditetapkan di klinik tersebut terbilang murah, karena lebih rendah dari ketetapan harga yang telah diberikan oleh pemerintah. “Harga tes PCR di sini Rp 488.000 dan hasil akan keluar 1x24 jam setelah tes dilakukan, sementara untuk antigen harganya Rp 98.000,” jelasnya.
Bahkan Dwi Puspita menambahkan bahwa Klinik Omsa juga mengadakan promo potongan harga, khusus untuk masyarakat yang mengikuti seleksi CPNS, di masa pembelian 15 Oktober – 31 Oktober 2021.
“Syaratnya harus follow instagram omsa.medic, lalu membawa bukti pendaftaran CPNS, dan merupakan calon CPNS 2021. Nanti promo tersebut berupa voucher, pembelian bisa dilakukan pada batas waktu yang telah ditentukan, dan voucher tes PCR dapat digunakan kapan pun saat membutuhkan, harga tes khusus CPNS hanya Rp 468.000 saja,” tambahnya.
Dwi Puspita mengatakan, bahwa Klinik Omsa juga melayani tes PCR panggilan ke rumah, dengan menghubungi nomor ponsel yang telah tertera di media sosial Klinik Omsa. “Informasi selengkapnya bisa dilihat di salah satu media sosial kami, di instagram omsa.medic,” pungkasnya. *rma
“Hari ini sudah full, kami per klinik menyediakan kurang lebih 300 tes PCR, dan hasil keluar 1x24 jam. Kalau ingin dapat (slot) silakan pesan h-1,” jelas salah satu staf.
Soal tarif untuk tes PCR pun tidak ada perubahan dan sesuai dengan batas yang ditetapkan oleh pemerintah. “Harga tes PCR di sini Rp 495.000, dan antigen Rp 95.000. Kalau mau tes antigen hasilnya bisa ditunggu, kurang lebih 30 menit selesai,” paparnya lagi.
Kondisi yang sama pun terlihat di Klinik Omsa Kedewatan, yang berlokasi di Jalan Raya Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar. Klinik tersebut juga telah memenuhi batas maksimal penerimaan tes PCR, khusus klinik cabang Kedewatan Ubud tersebut.
“Hari ini untuk tes PCR sudah penuh dipesan. Per cabang itu dibatasi 200 sampel tes PCR,” ujar Dwi Puspita salah satu tenaga kesehatan yang bertugas di klinik tersebut.
Dwi Puspita pun menyatakan bahwa harga tes PCR yang ditetapkan di klinik tersebut terbilang murah, karena lebih rendah dari ketetapan harga yang telah diberikan oleh pemerintah. “Harga tes PCR di sini Rp 488.000 dan hasil akan keluar 1x24 jam setelah tes dilakukan, sementara untuk antigen harganya Rp 98.000,” jelasnya.
Bahkan Dwi Puspita menambahkan bahwa Klinik Omsa juga mengadakan promo potongan harga, khusus untuk masyarakat yang mengikuti seleksi CPNS, di masa pembelian 15 Oktober – 31 Oktober 2021.
“Syaratnya harus follow instagram omsa.medic, lalu membawa bukti pendaftaran CPNS, dan merupakan calon CPNS 2021. Nanti promo tersebut berupa voucher, pembelian bisa dilakukan pada batas waktu yang telah ditentukan, dan voucher tes PCR dapat digunakan kapan pun saat membutuhkan, harga tes khusus CPNS hanya Rp 468.000 saja,” tambahnya.
Dwi Puspita mengatakan, bahwa Klinik Omsa juga melayani tes PCR panggilan ke rumah, dengan menghubungi nomor ponsel yang telah tertera di media sosial Klinik Omsa. “Informasi selengkapnya bisa dilihat di salah satu media sosial kami, di instagram omsa.medic,” pungkasnya. *rma
Komentar