Persija Harus Patahkan Tren Buruk Lawan Persebaya
SOLO, NusaBali
Persija Jakarta diwajibkan patahkan tren buruk saat menghadapi Persebaya Surabaya pada laga pekan ke-9 Liga 1 2021/2022, di Stadion Manahan, Solo, Selasa (26/10).
Karena itulah, laga tersebut sangat krusial bagi kedua tim legendaris di Indonesia itu. Persija perlahan mulai menemui konsistensi menapaki jalur juara musim ini. Mereka di peringkat kelima klasemen sementara dengan 13 poin, dari tiga kali menang, empat imbang, dan sekali kalah.
Persija butuh penampilan terbaik untuk terus bersaing di papan atas. Namun, konsistensi Persija mendapatkan ujian dari Persebaya. Statistik mencatat Persija belum pernah menang melawan Persebaya di Liga 1. Dalam empat pertemuan, Persija meraih dua kali imbang dan dua kali kalah.
Laga nanti jadi kesempatan bagi Macan Kemayoran untuk memutus tren negatif atas Bajul Ijo. Apalagi laga nanti tak sekadar perebutan tiga poin, tapu juga pertarungan gengsi antarakedua tim dengan sejarah panjang di Indonesia.
Sementara itu, masalah inkonsistensi juga dihadapi Persebaya jelang lawan Persija . Performa tim asuhan Aji Santoso itu masih naik turun. Kini mereka di urutan ke-10 klasemen sementara dengan 10 poin, dari tiga kali menang, sekali imbang, dan empat kali kalah.
Pada laga terakhir, Persebaya harus puas bermain 1-1 melawan Persela Lamongan. Jadi, laga melawan Persija jadi kesempatan bagi Persebaya untuk bangkit dan kembali ke jalur kemenangan.
Namun Persebaya berpotensi tidak diperkuat satu di antara pemain pilarnya lawan Persija. Yakni, bek Arif Satria (26 tahun) kembali dihantam cedera. Bahkan di kembali harus menepi dari latihan di timnya dalam persiapan menghadapi Persija.
Arif Satria cedera saat membela Bajul Ijo (julukan Persebaya) diimbangi Persela 1-1, Kamis (21/10). Arif Satria gagal tampil penuh 90 menit. Menurut pelatih Persebaya, Aji Santoso, Arif Satria meminta diganti pada babak kedua karena mengeluh kesakitan. Jika melihat riwayat cedera, Arif pernah mengalami cedera tumit.
Kini lini belakang Persebaya hanya menyisakan Mokhamad Syaifuddin di bangku cadangan. Dua nama lainnya, Rizky Ridho dan Rachmat Irianto sedang membela Timnas Indonesia U-23. Satu stoper yang siaga tampil adalah bek asing Alie Sesay. *
1
Komentar