55 Ekor Hewan Penular Rabies di Kecamatan Mendoyo Disterilisasi

Dalam kegiatan tersebut, ada 55 ekor anjing maupun kucing yang disterilisasi. Kegiatan sterilisasi HPR tersebut sempat dipantau langsung oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba. Layanan sterilisasi HPR secara gratis ini, digelar atas kerjasama dengan Yayasan Bali Animal Welfare Association (BAWA) dan Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Komisariat Jembrana. Sehari sebelumnya atau Kamis (28/10), kegiatan serupa juga digelar di Balai Banjar Peh, Desa Kaliakah, Kecamatan Negara.

Di sela-sela pemantauan kegiatan tersebut, Bupati Tamba mengatakan, bahwa kegiatan sterilisasi sekaligus vaksinasi HPR ini, dilakukan sebagai upaya untuk mencegah penularan penyakit rabies. Apalagi belakangan ini temuan kasus anjing rabies diketahui meningkat.

“Ini menjadi hal yang sangat penting, karena kita ketahui banyak penyakit menular yang bersumber dari hewan. Jadi saya berharap kegiatan ini lebih dimasifkan lagi sehingga ke depan Kabupaten Jembrana bisa terbebas dari penyakit menular yang bersumber dari hewan. Termasuk penyakit rabies,” ucap Bupati Tamba.

Bupati Tamba mengatakan, kegiatan ini juga sebagai langkah mengampanyekan kepada masyarakat agar rutin memvaksin hewan peliharaan mereka. Terutama yang berpotensi menularkan rabies seperti kucing dan anjing. “Jadi sekali lagi, menjaga kesehatan hewan peliharaan itu sangat penting. Biar semuanya aman,” ujar Bupati Tamba didampingi Kadis Tanpangan Jembrana I Wayan Sutama.

Sementara Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Keswan-Kesmavet) Dinas Tanpangan Jembrana drh I Wayan Widiarsa, mengatakan dalam kegiatan sterilisasi HPR di Balai Banjar Tengah tersebut, ada 55 HPR berupa 49 ekor anjing dan 6 ekor kucing yang disterilisasi. Dari 55 ekor HPR yang disterilisasi ataupun dimandulkan itu, 28 ekor merupakan jantan dan 26 ekor betina.

“Recananya kegiatan vaksinasi rabies dan kontrol populasi HPR ini akan kembali dilaksanakan pada akhir bulan ini. Masih kami siapkan jadwalnya. Rencananya kami gelar nanti untuk di wilayah Kecamatan Jembrana dan Kecamatan Melaya,” kata Widiarsa. *ode