Pesilat Ganda Putra Bali Dipanggil Ikut Seleknas
JAKARTA, NusaBali
Pesilat seni ganda putra asal Bali I Putu Anom Wiraguna dan I Kadek Nyeneng Jaya mendapat panggilan PB IPSI untuk mengikuti seleksi nasional (Seleknas) pada 4-7 Desember 2021.
Mereka mendapat panggilan, usai meraih medali perak PON Papua pada Oktober 2021. "Kami mengikuti seleknas, karena dipantau dari prestasi di PON Papua. Kami meraih medali perak sehingga dipanggil PB IPSI," ujar Putu Anom, Sabtu (4/12).
Putu Anom dan Kadek Nyeneng adalah kakak beradik. Mereka baru pertama kali berpasangan di PON Papua. Mereka tendem secara tidak sengaja. Pasangan Putu Anom sebelumnya, yakni I Made Dwi Surya Adnyana sakit sehingga posisinya digantikan Kadek Nyeneng. Menurut Putu Anom, tidak mudah mengganti pasangan di ganda putra.
"Pasangan ganda perlu waktu lama untuk kompak, tetapi karena di luar gelanggang kami sudah nyambung membuat hal itu lebih mudah," kata suami dari peraih medali emas Asian Games 2018 di ganda putri Ni Made Dwi Yanti ini.
Sebagai pesilat pengganti, Kadek Nyeneng mengaku siap berjuang keras. Dia harus mengejar fisik dan teknik agar layak menggantikan pasangan Putu Anom sebelumnya. Hasilnya, mereka pun mampu meraih medali perak PON Papua. Sedangkan medali emas diraih pasangan Papua dan perunggu dari Papua Barat, yang juga pesilat Pelatnas keduanya.
"Kedua pasangan tersebut menjadi lawan kami di seleknas. Kami mulai tanding besok. Hanya juara satu saja yang akan masuk Pelatnas SEA Games 2022. Untuk itu, kami menargetkan juara di seleknas supaya bisa ke SEA Games. Mohon doanya agar bisa melanjutkan perjuangan istri," jelas Putu Anom.
Selain Putu Anom/Kadek Nyeleng, pesilat Bali lain yang dipanggil mengikuti seleknas adalah I Kadek Wahyu RG yang merupakan peraih medali emas di kelas G di PON Papua dan peraih medali perak kelas E di PON Papua Komang Harik Adi Putra. Kemudian dua atlet Pelatnas Kadek Andre Nova Prayada di kelas D dan Kadek Adi Budiasta di kelas G. *k22
Komentar