Liburan Usai, Wisatawan Mulai Tinggalkan Bali

Puncak arus balik liburan diperkirakan terjadi pada Minggu (2/1). Peningkatan pergerakan di rute keberangkatan berbanding terbalik dengan rute kedatangan yang cenderung mengalami penurunan. Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Taufan Yudhistira, mengatakan pada periode 1 Januari 2022 angka kedatangan domestik hanya berada pada angka 7.085 orang. Sementara satu hari sebelumnya, yakni 31 Desember 2021 angkanya mencapai 10.004 orang. Kondisi itu berbeda dengan penumpang keberangkatan. Dari jumlah 6.452 orang pada penghujung tahun 2021, meningkat drastis di angka 11.271 orang pada awal tahun 2022. “Terjadi lonjakan yang angkanya mencapai 4.819 orang untuk rute keberangkatan,” kata Taufan, Minggu (2/1) malam.

Menurut Taufan, peningkatan keberangkatan itu bisa juga disebut sebagai arus balik yang puncaknya diperkirakan kemarin. Namun, tidak menutup puncak arus balik terjadi pada 3-4 Januari 2022. “Perkiraannya, pada Senin (3/1) dan Selasa (4/1) untuk pergerakan keberangkatan itu masih tinggi,” katanya.

Sementara ditanya soal angka kedatangan tertinggi pada masa monitoring angkutan Natal dan Tahun Baru, Taufan menyebut terjadi pada 17 Desember 2021, dengan angka 14.648 orang. Sedangkan angka keberangkatan tertinggi terjadi pada 19 Desember 2021, dengan angka 16.091 orang.

“Untuk puncak kedatangannya memang tidak setinggi yang diprediksi. Bahkan beberapa hari sebelum tahun baru terbilang landai. Tapi kalau dilihat perbandingan antara Desember dengan November tahun lalu, sesungguhnya sudah terjadi peningkatan cukup tinggi,” tandas Ardita. *dar