KPU Rancang Tahapan Pilkada Gianyar 2018
KPU Gianyar mulai merancang tahapan Pilkada Gianyar 2018. Dari rancangan itu, tahapan awal Pilkada berupa perencanaan program dimulai Agustus 2017.
GIANYAR, NusaBali
Tahapan ini dengan database berupa estimasi pemilih 395.027 orang, 829 TPS (tempat pemungutan suara), dan pencoblosan Juni 2018.
Data dari KPU Gianyar, Rabu (15/2), hingga kini jajaran KPU Gianyar telah melakukan berbagai kegiatan. Antara lain, berkomunikasi intensif dengan instansi terkait, seperti Badan Kesbangpol dan Linmas, DPRD Gianyar, terutama menyangkut anggaran Pilkada. Pemkab Gianyar telah menganggarkan Pilkada Gianyar 2018 sekitar Rp 13 miliar di APBD 2017.
Ketua KPU Gianyar, AA Gde Putra mengatakan, belum ada gambaran jelas apakah anggaran Pilkada Rp 13 miliar ini akan ada penambahan pada APBD 2017 Perubahan atau APBD (induk) 2018. “Karena menyangkut anggaran, perlu ada pembahasan lebih lanjut,” jelasnya.
Jelas Agung Putra, jajaran KPU Gianyar kini sedang gencar bersosialisasi ke lembaga-lembaga, terutama SMA dan SMK sederajat, dan mematangkan pemahaman tentang sejumlah peraturan bidang kepemiluan baik di internal KPU maupun kepada pihak terkait.
“Tak kalah penting kami juga intens berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Gianyar terkait pemutakhiran data pemilih,” jelasnya. Dari estimasi KPU, tahapan Pilkada Gianyar 2018 akan dimulai Agustus 2017 berupa perencanaan program, lanjut Oktober 2017 pembentukan PPK (panitia pemilihan kecamatan) dan PPS (panitia pemungutan suara). Oktober 2017 juga penyampaian syarat dukungan calon perseorangan, Desember 2017 penyerahan syarat dukungan berupa KTP, lanjut penelitian syarat. Sebelumnya, Maret 2018 dilaksanakan pengadaan logistik.
Desember 2017–Januari 2018 pengolahan dan pemutakhiran data pemilih. April-Mei 2018 rekapitulasi DPT (daftar pemilih tetap). Januari 2018 pengumuman pendaftaran pasangan calon, Februari-Juni 2018 kampanye pasangan/paket calon. Awal Juni 2018 penetapan pasangan calon. “Tapi item-item tahapan ini masih bersifat estimasi, sangat mungkin untuk bergeser,” jelasnya.
Agung Putra mengakui, dari sekian banyak tahapan Pilkada biasanya masalah agak krusial terjadi pada pendataan dan finalisasi data Pemilih. Hal ini berkaitan dengan e-KTP. ‘Mudah-mudahan program e-KTP ini lancar hingga Juni 2018 semua pemilih bisa memakai e-KTP. Dan, target kami partisipasi pemilih mencapai 88 persen, karena partisipasi pemilih di Gianyar pernah mencapai 84 persen pada Pileg 2014,” imbuh Agung Putra. *lsa
Tahapan ini dengan database berupa estimasi pemilih 395.027 orang, 829 TPS (tempat pemungutan suara), dan pencoblosan Juni 2018.
Data dari KPU Gianyar, Rabu (15/2), hingga kini jajaran KPU Gianyar telah melakukan berbagai kegiatan. Antara lain, berkomunikasi intensif dengan instansi terkait, seperti Badan Kesbangpol dan Linmas, DPRD Gianyar, terutama menyangkut anggaran Pilkada. Pemkab Gianyar telah menganggarkan Pilkada Gianyar 2018 sekitar Rp 13 miliar di APBD 2017.
Ketua KPU Gianyar, AA Gde Putra mengatakan, belum ada gambaran jelas apakah anggaran Pilkada Rp 13 miliar ini akan ada penambahan pada APBD 2017 Perubahan atau APBD (induk) 2018. “Karena menyangkut anggaran, perlu ada pembahasan lebih lanjut,” jelasnya.
Jelas Agung Putra, jajaran KPU Gianyar kini sedang gencar bersosialisasi ke lembaga-lembaga, terutama SMA dan SMK sederajat, dan mematangkan pemahaman tentang sejumlah peraturan bidang kepemiluan baik di internal KPU maupun kepada pihak terkait.
“Tak kalah penting kami juga intens berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Gianyar terkait pemutakhiran data pemilih,” jelasnya. Dari estimasi KPU, tahapan Pilkada Gianyar 2018 akan dimulai Agustus 2017 berupa perencanaan program, lanjut Oktober 2017 pembentukan PPK (panitia pemilihan kecamatan) dan PPS (panitia pemungutan suara). Oktober 2017 juga penyampaian syarat dukungan calon perseorangan, Desember 2017 penyerahan syarat dukungan berupa KTP, lanjut penelitian syarat. Sebelumnya, Maret 2018 dilaksanakan pengadaan logistik.
Desember 2017–Januari 2018 pengolahan dan pemutakhiran data pemilih. April-Mei 2018 rekapitulasi DPT (daftar pemilih tetap). Januari 2018 pengumuman pendaftaran pasangan calon, Februari-Juni 2018 kampanye pasangan/paket calon. Awal Juni 2018 penetapan pasangan calon. “Tapi item-item tahapan ini masih bersifat estimasi, sangat mungkin untuk bergeser,” jelasnya.
Agung Putra mengakui, dari sekian banyak tahapan Pilkada biasanya masalah agak krusial terjadi pada pendataan dan finalisasi data Pemilih. Hal ini berkaitan dengan e-KTP. ‘Mudah-mudahan program e-KTP ini lancar hingga Juni 2018 semua pemilih bisa memakai e-KTP. Dan, target kami partisipasi pemilih mencapai 88 persen, karena partisipasi pemilih di Gianyar pernah mencapai 84 persen pada Pileg 2014,” imbuh Agung Putra. *lsa
Komentar