Apes, Kejari Denpasar Gagal Raih WBBM
DENPASAR, NusaBali
Kejari Denpasar dibawah komando Yuliana Sagala gagal raih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur dan Reformasi Birokrasi (Kemen-PAN dan RB).
Padahal, Kejari Denpasar sudah menyiapkan diri selama setahun. “Kami belum beruntung. Kami sudah berjuang maksimal untuk meraih WBBM, tetatpi Kemen-PAN dan RB berpendapat lain, sehingga kami belum diberi mandate untuk menyandang predikat WBBM,” ujar Kasi Intel Kejari Denpasar, I Putu Eka Suyantha, Senin (10/1).
Kejari Denpasar tertinggal jauh dengan Kejari Badung yang sudah mendapatkan predikat WBBM sejak setahun lalu. Mantan Kasi Pidum Jambi ini mengatakan akan menjadikan kegagalan ini sebagai cambuk agar berhasil di masa mendatang. “Kedepan kami tetap optimistis dapat meraih WBBM,” tegasnya.
Namun Suyantha tak memberikan penjelasan secara rinci mengapa Kejari Denpasar gagal meraih predikat WBBM dari Kemenpan RB. “Kalau dari pelayanan publik kami sudah oke. Penilaian kembali pada Kemen-PAN dan RB,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (Menuju WBBM) adalah predikat yang diberikan kepada suatu unit kerja yang memenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kinerja, dan penguatan kualitas pelayanan publik.
Dengan kegagalan ini membuktikan jika Kejari Denpasar belum siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Padahal selama setahun Kejari Denpasar sudah melakukan berbagi terobosan dan pembangunan dengan anggaran yang tidak sedikit. *rez
Komentar