Guru Asal Nusa Penida Pimpin SMAN 1 Dawan

Pria asal Banjar Kelemahan, Desa Suana, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung ini resmi menjabat kasek per 3 Januari 2022. Sebelum menjadi kasek SMAN 1 Dawan di Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Langkir merupakan Waka Humas SMAN 2 Semarapura, Klungkung. "Kami mengawali membenahi kedisiplinan anak - anak bersama pendidik dan tenaga kependidikan SMAN 1 Dawan," ujar sarjana Matematika tahun 1990, FKIP Unud di Singaraja (kini Undiksha) kepada NusaBali, Rabu (26/1).

Guru Matematika SMAN 1 Dawan (2000-2008) ini menambahkan, SMAN 1 Dawan terus berbenah untuk meningkatkan kedisiplinan anak - anak mulai dari kehadiran, busana, maupun ketertiban selama di sekolah. Dia juga berharap kedepan sekolah ini meningkatkan prestasi. "Kami bukan mengabaikan prestasi yang sudah diraih sebelumnya, namun akan lebih ditingkatkan lagi," imbuh Langkir.

Adapun spirit untuk membesarkan SMAN 1 Dawan, yakni dengan visi Cerdas Berkarakter, Berprestasi, Berlandaskan Tri Hita Karana. "Perlahan tapi pasti hal itu sudah terlihat sangat signifikan, mudah-mudahan atas kerja keras dari guru, pegawai dan seluruh staf prestasi itu akan terus meningkat," harap Ketut Langkir. Jelas dia, pelayanan dimaksud merupakan harapan para orangtua dan warga sekolah sehingga menumbuhkembangkan kepercayaan masyarakat terhadap SMAN 1 Dawan.

Langkir mulai meniti karir sebagai guru abdi di SMAN 4 Singaraja, setelah lulus dari FKIP. "Tahun 1993 saya jadi guru PNS," ujar Langkir. Dia menjadi guru PNS pertama kali di SMPN 4 Alas Sumbawa, NTB, Tahun 1993-2000. Tujuh tahun kemudian, dia menjadi guru di SMAN 1 Dawan, sekolah yang dipimpinnya saat ini. "Saya jadi guru di SMAN 1 Dawan dari tahun 2000-2008," kata Langkir.

Dia dimutasi ke SMAN 2 Semarapura 2008-2021 menjabat Waka Kesiswaan dan Waka Humas. "Ketika itu kami juga sempat mengantar anak - anak meraih prestasi dalam ajang Olimpiade Matematika," kata Langkir. *wan