Bangunan Ruko Kosong di Legian Terbakar
MANGUPURA, NusaBali
Sebuah bangunan ruko kosong di Jalan Nakula, Kelurahan Legian, Kecamatan Kuta, terbakar pada kamis (27/1) siang kemarin sekitar pukul 11.45 Wita.
Diduga kebakaran berasal dari hubungan arus pendek atau korsleting listrik. Beruntung petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan dibantu dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dengan cepat datang ke lokasi, sehingga kebakaran yang lebih besar dapat dicegah. “Sekitar 25 menit, kebakaran sudah dapat tertangani,” kata Kepala Pelaksana BPBD Badung I Wayan Darma.
Dikatakan, ruko kosong yang terbakar itu diketahui milik I Nyoman Suweta. “Saat kejadian tidak ada yang tahu persisi awal mulanya, tiba-tiba sekitar pukul sekitar pukul 11.45 Wita, sebuah kabel dan plafon di ruko tersebut terbakar,” jelas mantan Camat Petang itu.
“Syukurnya api bisa segera dipadamkan sebelum api semakin membesar. Kerugian dari hasil pendataan tim di lapangan sekitar Rp 3 juta,” kata Darma.
Sementara, dalam beberapa kesempatan Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Badung I Wayan Wirya, mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran saat musim penghujan. Dikatakan, pada saat musim penghujan saat ini, yang perlu ditekankan justru masyarakat harus lebih awas dan memperhatikan instalasi kelistrikan di rumah masing-masing, sebab rawan sekali terjadi korsleting listrik.
“Musim penghujan tidak bisa menganggap terhindar dari musibah kebakaran. Justru sebaliknya pada saat musim penghujan potensinya semakin besar, karena hujan bisa mengakibatkan korsleting listrik. Belum lagi potensi sambaran petir,” katanya. *asa
Dikatakan, ruko kosong yang terbakar itu diketahui milik I Nyoman Suweta. “Saat kejadian tidak ada yang tahu persisi awal mulanya, tiba-tiba sekitar pukul sekitar pukul 11.45 Wita, sebuah kabel dan plafon di ruko tersebut terbakar,” jelas mantan Camat Petang itu.
“Syukurnya api bisa segera dipadamkan sebelum api semakin membesar. Kerugian dari hasil pendataan tim di lapangan sekitar Rp 3 juta,” kata Darma.
Sementara, dalam beberapa kesempatan Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Badung I Wayan Wirya, mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran saat musim penghujan. Dikatakan, pada saat musim penghujan saat ini, yang perlu ditekankan justru masyarakat harus lebih awas dan memperhatikan instalasi kelistrikan di rumah masing-masing, sebab rawan sekali terjadi korsleting listrik.
“Musim penghujan tidak bisa menganggap terhindar dari musibah kebakaran. Justru sebaliknya pada saat musim penghujan potensinya semakin besar, karena hujan bisa mengakibatkan korsleting listrik. Belum lagi potensi sambaran petir,” katanya. *asa
1
Komentar