Tim Yustisi Cakra Nanggala Gencar Sosialisasikan Isoter
Dorong OTG-GR Masuk di Isoter
SINGARAJA, NusaBali
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng melalui Tim Yustisi Cakra Nanggala, terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Tim gabungan yang diperkuat Kodim 1609/Buleleng, Polres Buleleng, Dishub Buleleng, Satpol PP, Dinas Kominfo Santi dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng melakukan siaran keliling kota, Rabu (9/2) kemarin.
Dati Ops Kodim 1609/Buleleng Pelda Made Sukartika, mengatakan siaran keliling dan sosialisasi pemberlakukan isoter kembali digencarkan, pasca kasus Covid-19 mengalami lonjakan. Kondisi Buleleng saat ini pun kembali memberlakukan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level III. “Kami mengingatkan kembali masyarakat untuk tetap disiplin prokes di tengah pemberlakukan PPKM Level III. Kami juga mendorong yang terpapar untuk masuk isoter saja dan juga yang belum vaksin booster disegerakan, sehingga penualran dapat dikendalikan,” ungkap Sukartika.
Siaran keliling yang dilakukan juga diharapkan dapat memberikan pemahaman sepenuhnya kepada masyarakat. Termasuk mengedukasi untuk tidak takut menjalani karantina di isoter bagi pasien Orang Tanpa Gejala dan Gejala Ringan (OTG-GR). Kegiatan tim mengambil titik start dari Kantor BPBD Buleleng, kemudian bergerak keliling kota Singaraja. Termasuk ke area Pasar Banyuasri dan Pasar Anyar.
Sementara itu siaran keliling diawali dengan pelaksanaan apel gabungan yang dipimpin oleh Ops Kodim 1609/Buleleng, Made Sukartika. Dalam pengarahannya, Sukartika mengimbau jajaran tim untuk melakukan pendekatan secara humanis. Tim Cakra Nanggala selain menyiarkan informasi dan imbauan, juga turut mengawasi penerapan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19. *k23
Komentar