Korsleting Listrik, Bale Sakanem Terbakar
TABANAN, NusaBali
Bale Sakanem milik I Ketut Aris Mulia Sanjaya, 27, di Banjar Gubug Belodan, Desa Gubug, Kecamatan/Kabupaten Tabanan terbakar pada Selasa (8/2) malam.
Akibat kebakaran tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp 80 juta. Dugaan sementara kebakaran dipicu korsleting listrik. Kapolsek Tabanan Kompol I Made Pramasetia mengatakan kebakaran terjadi Selasa malam sekitar pukul 20.00 Wita. Rumah yang terbakar ini berukuran 6 meter x 4 meter.
Yang pertama mengetahui kebakaran ini adalah I Nyoman Budiarka, 52, yang masih ada hubungan kerabat dengan korban, kebetulan datang dari selatan sudah melihat kobaran api di rumah korban.
Dia pun bergegas menginformasikan kepada I Ketut Inked, 30, kakak I Ketut Aris Mulia Sanjaya, bahwa rumah orangtuanya terbakar. “Bersamaan dengan itu banyak warga yang sudah berhamburan ke luar rumah untuk membantu korban memadamkan api secara manual,” jelas Kompol Pramasetia, Rabu (9/2).
Kata dia selain api dipadamkan secara manual, tiga unit mobil pemadam kebakaran juga diturunkan untuk membantu memadamkan api. Sayangnya karena kobaran api begitu cepat, Bale Sakanem tak bisa diselamatkan. “Kondisi bale terbakar keseluruhan, hanya tinggal puing. Namun api tak sampai merembet ke bangunan lain,” tegasnya.
Kompol Pramasetia menambahkan berdasarkan olah TKP yang dilakukan dugaan sementara kebakaran dipicu karena korsleting listrik. Karena sebelum itu keluarga tidak ada menghidupkan dupa. “Total kerugian sekitar Rp 80 juta karena Bale Sakanem ini ada style ornamen Bali,” tandas Kompol Pramasetia. *des
1
Komentar