Pakai Platform Komunal, Proses Deposito di BPR Bisa Online
DENPASAR, NusaBali.com - Saat ini masyarakat Bali tidak perlu lagi repot-repot pergi ke kantor Bank BPR (Bank Perkreditan Rakyat) untuk membuka tabungan deposito. Pasalnya telah hadir platform digital bernama Komunal yang befungsi menjembatani nasabah dengan pihak BPR.
Melalui Komunal, membuka rekening deposito di bank BPR cukup dari rumah, dengan biaya administrasi ringan ditambah dengan berbagai hadiah menarik yang disediakan.
Komunal telah hadir di Bali sejak Desember 2021 lalu. Sejak saat itu sudah ada 20 BPR dari total 134 BPR/BPRS yang ada di Bali yang telah bekerjasama dengan Komunal dan jumlahnya akan terus bertambah.
Rico Tedyono, Co-Founder Komunal, pada gathering bersama awak media di Level 21 Mall, Selasa (15/2/2022), mengatakan Komunal menyasar generasi milenial yang melek digital namun belum banyak tahu segala kelebihan menabung deposito di Bank BPR.
“Yang membuat spesial BPR adalah kita bisa mendapatkan return (bunga) yang lebih besar, dua kali bahkan tiga kali lipat, dibanding jika menempatkan deposito di bank konvensional,” ujar Rico.
Menurut Rico, nama Bank BPR belum begitu dikenal oleh sebagian generasi milenial, padahal peran BPR sangat penting sebagai penunjang perekonomian terutama di daerah masing-masing.
“Sehingga apabila kita menabung melalui bank BPR maka secara tidak lansgung perekonomian daerah tersebut akan lebih terbantu,” kata Rico.
“Komunal Deposito BPR ini adalah salah satu platform yang ingin membantu para pemilik atau direksi bank BPR untuk bisa sama-sama menjadi platform marketplace,” sambung Rico.
Vice President Marketing Communication Komunal, Albert Kurniawan, menuturkan para pengguna jasa Komunal masih tetap mendapatkan bilyet fisik sebagai bukti kepemilikan deposito yang akan dikirimkan melalui kurir.
Namun ke depannya pihak Komunal sedang menjajaki kemungkinan menggunakan e-bilyet (bilyet elektronik).
Lebih lanjut dijelaskan, selain proses pendaftaran deposito, Komunal tentunya juga menyediakan proses penarikan deposito. “Nanti ada otomatis cara nariknya juga di sana persis seperti masukin deposito,” ujar dia.
Sementara itu, Ketua DPD Perbarindo (Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia) Bali, Ketut Wiratjana, yang juga hadir dalam acara gathering mengatakan, adanya platform seperti Komunal mempermudah proses pengembangan finansial masyarakat tanpa bertatap muka menuju era digitalisiasi. Sehingga percepatan pertumbuhan ekonomi khususnya di wilayah Bali bisa terwujud tanpa tergantung situasi pandemi.
“Masyarakat bisa memilih BPR di platform Komunal semudah belanja online, saat ini sudah ada 20 BPR yang suadah bergabung,” ujarnya.
Ia berharap keberadaan Komunal bisa mengedukasi insan perbankan untuk lebih jauh memahami masyarakat milenial yang lebih dekat dengan pelayanan digitalisasi.
Komunal merupakan perusahaan berbasis teknologi finansial yang awalnya memberikan layanan peer to peer membantu menciptakan hubungan antara UMKM berpotensi dan para pemberi dana untuk mendukung pertumbuhan perekonomian di Indonesia.
Kini Komunal mengembangkan bisnisnya dan mengklaim sebagai perusahaan fintech pertama di Indonesia yang menjadi penghubung antara nasabah deposito dengan BPR.
Kantor Komunal sendiri terletak di Kota Surabaya, Jawa Timur dan belum memiliki cabang di Bali. “Untuk di Bali sudah ada 200 Miliar dana deposito di BPR yang didaftarkan melalui Komunal,” sebut Vipe President Marketing Communication Komunal, Albert Kurniawan.
Komentar