Penataan Kawasan Heritage Berlanjut
Tahun Ini Pemkot Denpasar Siapkan Anggaran Rp 6 M
Pasar Kumbasari akan diperbaiki pada posisi atapnya karena sering bocor dan struktur depan, untuk Jalan Gajah Mada ditata dari ujung barat ke timur.
DENPASAR NusaBali
Pemkot Denpasar kembali menyiapkan anggaran sebesar Rp 6 miliar untuk penataan lanjutan Pasar Kumbasari dan kawasan Heritage Jalan Gajah Mada, Denpasar hingga pelataran Pasar Badung di tahun 2022 ini. Penataan lanjutan tersebut akan berfokus pada perbaikan eksterior pada Pasar Kumbasari dan Penataan Jalan Gajah Mada.
Hal itu diungkapkan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Denpasar, Anak Agung Ngurah Bagus Airawata, Jumat (17/2). Menurutnya, penataan ini merupkaan lanjutan dari tahun 2021. Tahun 2021 Pemkot Denpasar fokus pada perbaikan ornamen dan lobi Pasar Badung, pembuatan patung dan penataan kawasan Jembatan Gajah Mada, dan penempatan Patung Dewi Mas Melanting.
Lalu di tahun 2022 ini, Agung Airawata mengatakan akan fokus pada eksteriornya. Pasar Kumbasari akan diperbaiki pada posisi atapnya karena sering mengalami kebocoran dan struktur depan pasar. Sementara untuk Jalan Gajah Mada rencananya akan ditata dari ujung barat hingga ujung timur.
Selain itu, anggaran tersebut juga termasuk untuk penataan pelataran Pasar Badung. "Kalau Pasar Badung kami menata pelatarannya, mengisi pot-pot bunga dan penataan lainnya. Jadi semua kami fokuskan ke eksterior dulu," jelasnya.
Menurutnya, penataan lanjutan ini akan dilakukan di tahun 2022 ini dengan target penyelesaian di bulan Desember 2022. Akan tetapi untuk proses saat ini dia dan timnya masih dalam proses pembuatan Detail Engineering Desain (DED) keseluruhannya dan selanjutnya meminta arahan kepada Walikota Denpasar untuk penataan Jalan Gajah Mada.
Agung Airawata menambahkan, penataan lanjutan tersebut bukan hanya sampai di tahun 2022 saja, namun akan berlanjut sampai tahun berikutnya. "Ini bukan sampai 2022 saja penataannya tapi untuk tahun selanjutnya juga akan dilanjutkan. Untuk sekarang anggaran keseluruhan ada Rp 6 miliar," ungkapnya. *mis
Hal itu diungkapkan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Denpasar, Anak Agung Ngurah Bagus Airawata, Jumat (17/2). Menurutnya, penataan ini merupkaan lanjutan dari tahun 2021. Tahun 2021 Pemkot Denpasar fokus pada perbaikan ornamen dan lobi Pasar Badung, pembuatan patung dan penataan kawasan Jembatan Gajah Mada, dan penempatan Patung Dewi Mas Melanting.
Lalu di tahun 2022 ini, Agung Airawata mengatakan akan fokus pada eksteriornya. Pasar Kumbasari akan diperbaiki pada posisi atapnya karena sering mengalami kebocoran dan struktur depan pasar. Sementara untuk Jalan Gajah Mada rencananya akan ditata dari ujung barat hingga ujung timur.
Selain itu, anggaran tersebut juga termasuk untuk penataan pelataran Pasar Badung. "Kalau Pasar Badung kami menata pelatarannya, mengisi pot-pot bunga dan penataan lainnya. Jadi semua kami fokuskan ke eksterior dulu," jelasnya.
Menurutnya, penataan lanjutan ini akan dilakukan di tahun 2022 ini dengan target penyelesaian di bulan Desember 2022. Akan tetapi untuk proses saat ini dia dan timnya masih dalam proses pembuatan Detail Engineering Desain (DED) keseluruhannya dan selanjutnya meminta arahan kepada Walikota Denpasar untuk penataan Jalan Gajah Mada.
Agung Airawata menambahkan, penataan lanjutan tersebut bukan hanya sampai di tahun 2022 saja, namun akan berlanjut sampai tahun berikutnya. "Ini bukan sampai 2022 saja penataannya tapi untuk tahun selanjutnya juga akan dilanjutkan. Untuk sekarang anggaran keseluruhan ada Rp 6 miliar," ungkapnya. *mis
1
Komentar