Tempat Isoter di Denpasar Nyaris Kosong

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengatakan Denpasar saat ini memiliki 4 tempat Isoter, yakni di Balai Pelatihan Kesehatan Masyarakat (Bapelkesmas), satu hotel di kawasan Pantai Sindhu Sanur, satu hotel di kawasan Jalan Veteran Denpasar dan Asrama Werdhapura Sanur.

Menurutnya, total tempat isoter tersebut memiliki 239 bed. Namun, saat ini tinggal terpakai 10 bed saja. Hal itu karena tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar terus meningkat tajam. "Tinggal 10 bed yang terisi, sisanya sudah kosong," jelasnya.

Dewa Rai mengatakan, jika nantinya ada hotel yang sudah kosong, maka tempat isoter otomatis akan ditutup. Sebab, jika tetap dibuka maka pembiayaan dikhawatirkan akan membengkak. "Kalau meningkat lagi kasusnya baru kami pertimbangkan lagi. Mudah-mudahan kasus terus menurun," imbuhnya.

Dewa Rai mengatakan untuk tiga tempat Isoter selama ini di Kota Denpasar diperuntukkan bagi pasien ber-KTP Denpasar, dan satu tempat, yakni Bapelkesmas untuk KTP luar Denpasar. Kata dia, untuk kapasitas hotel di Jalan Veteran 75 bed, dan terisi 4 bed. Untuk hotel di kawasan Pantai Sindhu memiliki kapasitas 50 bed dan terisi 1 bed.

Di Werdhapura, kapasitasnya 62 bed dan terpakai 5 bed. Dan di Bapelkesmas tersedia sebanyak 52 bed dan semuanya tak terpakai. “Khusus untuk dua hotel dan di Werdhapura, jika nanti sudah tidak terisi lagi, maka secara bertahap kami tutup tempat isoter ini,” ungkapanya. Saat ini pihaknya masih terus memantau perkembangan kasus di Denpasar termasuk tingkat hunian tempat Isoter tersebut. “Karena ketiganya masih terisi, maka masih difungsikan dulu. Nanti kemungkinan kami fokuskan di satu tempat kalau benar-benar sudah melandai,” katanya. *mis