Pasutri Tersenggol Bus Sarbagita, Satu Kritis
Pasangan suami istri (pasutri) asal Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Novianus Saperus dan Maria Sarlin harus dilarikan ke IGD RSUP Sanglah, Denpasar, Selasa (7/3) sore.
DENPASAR, NusaBali
Keduanya mengalami luka serius setelah mengalami kecelakaan di Jalan Bypass Ngurah Rai, Denpasar. Informasinya, mereka menjadi korban senggol bus Trans Sarbagita.
Informasi ini diungkapkan oleh keluarga korban, Londe Serus yang menjenguk ke IGD RSUP Sanglah. Dia menceritakan, kejadian tersebut terjadi di Jalan By Pass Ngurah Rai, Denpasar, Selasa (7/3) siang. Saat itu, kedua korban berboncengan hendak pulang ke kos di wilayah Sanur, dari arah Nusa Dua, sepulang dari bekerja. Naas, saat kedua korban hendak belok di Jalan Puri Bendesa, Mumbul, sepeda motor mereka tersenggol bus Sarbagita. "Rencananya mau pulang ke Sanur. Dalam kecepatan tinggi, motornya tersenggol bus Sarbagita," ujar Londe.
Akibat kecelakaan tersebut, kedua korban tak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke RS Surya Husada, Nusa Dua, sebelum akhirnya dirujuk ke RSUP Sanglah dan tiba sekitar pukul 16.30 Wita.
Londe mengatakan, korban Novianus Saperus mengalami luka yang cukup serius dan saat ini belum sadarkan diri. Ia mengalami patah tulang pada paha sebelah kanannya. Kepala bagian kiri korban mengalami luka berat, Juga, ada luka ringan di bagian dagu dan luka lecet di tangan. Sementara sang istri, Maria Sarlin hanya mengalami memar dan lecet di beberapa bagian tubuhnya. "Istrinya sudah sadarkan diri, tapi masih dalam kondisi lemas. Sedangkan keponakan saya masih menjalani foto rontgen untuk mengetahui lukanya," ucapnya, sedih. * in
Informasi ini diungkapkan oleh keluarga korban, Londe Serus yang menjenguk ke IGD RSUP Sanglah. Dia menceritakan, kejadian tersebut terjadi di Jalan By Pass Ngurah Rai, Denpasar, Selasa (7/3) siang. Saat itu, kedua korban berboncengan hendak pulang ke kos di wilayah Sanur, dari arah Nusa Dua, sepulang dari bekerja. Naas, saat kedua korban hendak belok di Jalan Puri Bendesa, Mumbul, sepeda motor mereka tersenggol bus Sarbagita. "Rencananya mau pulang ke Sanur. Dalam kecepatan tinggi, motornya tersenggol bus Sarbagita," ujar Londe.
Akibat kecelakaan tersebut, kedua korban tak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke RS Surya Husada, Nusa Dua, sebelum akhirnya dirujuk ke RSUP Sanglah dan tiba sekitar pukul 16.30 Wita.
Londe mengatakan, korban Novianus Saperus mengalami luka yang cukup serius dan saat ini belum sadarkan diri. Ia mengalami patah tulang pada paha sebelah kanannya. Kepala bagian kiri korban mengalami luka berat, Juga, ada luka ringan di bagian dagu dan luka lecet di tangan. Sementara sang istri, Maria Sarlin hanya mengalami memar dan lecet di beberapa bagian tubuhnya. "Istrinya sudah sadarkan diri, tapi masih dalam kondisi lemas. Sedangkan keponakan saya masih menjalani foto rontgen untuk mengetahui lukanya," ucapnya, sedih. * in
Komentar