Kunjungan ke GWK Terus Meningkat
MANGUPURA, NusaBali
Kunjungan wisatawan ke objek wisata Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park di Kecamatan Kuta Selatan, Badung, terus mengalami peningkatan.
Bahkan peningkatannya dua kali lipat meski di tengah suasan pandemi Covid-19. Peningkatan kunjungan ini mulai terlihat sejak pembukaan gerbang pariwisata internasional. Dibarengi dengan kembalinya sejumlah maskapai melayani penerbangan dari dan menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Ditambah kebijakan pemerintah yang meniadakan karantina bagi wisatawan mancanegara (wisman) maupun bagi pelaku perjalanan luar negeri, serta kebijakan Visa on Arrival (VoA), semakin meningkatkan animo wisman datang ke Pulau Dewata.
Marketing Communication and Event Division Head GWK Cultural Park, Andre R Prawiradisastra, mengatakan kunjungan wisatawan ke GWK Cultural Park mengalami peningkatan seiring kebijakan relaksasi yang dikeluarkan oleh pemerintah. Jumlah kunjungan saat ini sudah melampaui target yang ditetapkan. Bahkan sejak penerbangan internasional mendarat di Bali, kunjungan wisman kembali mulai tampak.
“Setelah ada kelonggaran kebijakan penerbangan ke Bali, grafik wisatawan ke GWK mulai naik perlahan, itu naik dua kali lipat dari target yang ditetapkan. Jumlah ada sekitar 2.000 per hari,” kata Andre, Kamis (31/3).
Dikatakan, sebelum pandemi melanda, kunjungan wisatawan ke GWK Cultural Park berjumlah 2.000-3.000 orang per hari. Hal itu mengalami kenaikan pada saat akhir pekan, menjadi 5.000 orang per hari. Setelah pandemi melanda, angka kunjungan paling bagus mencapai seribuan orang. Kunjungan itu lebih didominasi oleh wisatawan domestik. Trend peningkatan itu diyakini akan terus tumbuh ke depannya. Terlebih rute penerbangan internasional terus bertambah di Bandara Ngurah Rai. “Saat adanya peningkatan, penerapan prokes di GWK Cultural Park tetap menjadi perhatian serius,” tegasnya.
Walau demikian, dalam sebulan ke depan jumlah kunjungan akan sedikit mengalami penurunan untuk wisatawan domestik. Sebab bersamaan dengan datangnya bulan puasa. Karena itu, pihaknya mengadakan Festival Ogoh-Ogoh 2022 dengan tujuan agar wisatawan tetap mau datang ke GWK Cultural Parka. Pihaknya juga memberikan diskon tiket masuk. “Namun, saat lebaran ada kecenderungan grafik akan mulai naik kembali. Apalagi pandemi sudah bergeser,” kata Andre. *dar
Komentar