Ruang Isolasi Dialihkan ke Umum
Covid-19 di Klungkung Mereda
SEMARAPURA, NusaBali
Kasus Covid-19 di Kabupaten Klungkung terus menurun sejak Maret 2022.
Sampai Minggu (3/4), jumlah pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan di ruangan isolasi RSUD Klungkung hanya 2 orang. Penurunan jumlah pasien ini menjadikan manajemen RSUD Klungkung mengalihfungsikan sejumlah ruangan isolasi menjadi ruangan biasa untuk pasien umum.
Dirut RSUD Klungkung dr I Nyoman Kesuma mengatakan penurunan kasus Covid-19 di Klungkung karena kekebalan imun masyarakat kian meningkat. Kondisi imun itu karena masyarakat telah mendapatkan vaksinasi anti Covid-19 baik jenjang pertama, kedua, dan booster atau ketiga.
dr Kesuma mengatakan pengalihfungsian ruangan isolasi sudah dilakukan per 1 April 2022. Saat ini ruang isolasi sisa 37 tempat tidur, terdiri dari 8 isolasi UGD, 6 ICU, 9 isolasi ibu hamil, 4 isolasi bayi, dan 20 isolasi dewasa.
"Karena cakupan vaksinasi sudah tinggi sehingga mayoritas masyarakat sudah memeliki imunitas," kata dr Kesuma. Sementara itu, kasus Covid-19 di Klungkung per Minggu (3/4) secara akumulatif pasien positif mencapai 5.52orang, dalam perawatan 12 orang, sembuh 5.325 orang dan meninggal dunia 190 orang. *wan
Dirut RSUD Klungkung dr I Nyoman Kesuma mengatakan penurunan kasus Covid-19 di Klungkung karena kekebalan imun masyarakat kian meningkat. Kondisi imun itu karena masyarakat telah mendapatkan vaksinasi anti Covid-19 baik jenjang pertama, kedua, dan booster atau ketiga.
dr Kesuma mengatakan pengalihfungsian ruangan isolasi sudah dilakukan per 1 April 2022. Saat ini ruang isolasi sisa 37 tempat tidur, terdiri dari 8 isolasi UGD, 6 ICU, 9 isolasi ibu hamil, 4 isolasi bayi, dan 20 isolasi dewasa.
"Karena cakupan vaksinasi sudah tinggi sehingga mayoritas masyarakat sudah memeliki imunitas," kata dr Kesuma. Sementara itu, kasus Covid-19 di Klungkung per Minggu (3/4) secara akumulatif pasien positif mencapai 5.52orang, dalam perawatan 12 orang, sembuh 5.325 orang dan meninggal dunia 190 orang. *wan
1
Komentar