Calon Pimpinan OPD Ikuti Uji Kompetensi
Jabatan Kepala Dinas Ketenagakerjaan jadi peringkat pertama dengan pelamar terbanyak. Posisi kedua adalah jabatan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia.
AMLAPURA, NusaBali
Sebanyak 50 orang pelamar calon pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Karangasem mengikuti uji kompetensi, Jumat (10/3). Hingga pengajuan berkas lamaran ditutup, Kamis (9/3) pukul 15.00 Wita, posisi Kepala Dinas Ketenagakerjaan diincar 10 pelamar. Dari 50 pelamar tersebut, lima orang di antaranya perempuan.
Uji kompetensi dibuka Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Karangasem di Amlapura, Jumat kemarin. Dua asesor dan dua psikolog bertugas menguji 50 pelamar tersebut. Keempat penguji adalah dua asesor, Puspawati dan Suryadi, serta dua psikolog Rosalina dan Joko Purwanto.
Dari 50 pelamar calon pimpinan itu, jabatan yang paling banyak diminati adalah Kadis Ketenagakerjaan, tercatat ada 10 pelamar. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia diincar 7 pelamar. Disusul jabatan Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kadis Kebudayaan, Kadis Pariwisata, masing-masing 6 pelamar. Kadis Kesehatan diminati 5 pelamar, dan Kadisdikpora sebanyak 4 pelamar.
Tercatat lima pelamar adalah perempuan, yakni, dr Ni Kadek Sri Puspadewi dokter madya melamar sebagai Kadis Kesehatan, Ni Made Santikawati Sekdis Dinas Perpustakaan dan Kearsipan dan Ni Made Suartini sebagai pengawas di Inspektorat bersaing merebut posisi Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. I Gusti Ayu Putu Wija Srianjani selaku Camat Bebandem merebut jabatan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Ni Wayan Murtini melamar sebagai Kadis Ketenagakerjaan.
Bupati Mas Sumatri mengingatkan pelamar mesti percaya diri dengan kemampuan sendiri. Menjadi pejabat tinggi pratama jangan mengandalkan GDN (gerakan duweg nangkil). “Makanya ada tes kompetensi, di sana tunjukkan kemampuan dan mampu berinovasi,” tandas Bupati Mas Sumatri.
Ketua Panitia yang juga Plh Sekda Karangasem I Made Sujana Erawan menyatakan salut atas antusias pelamar. “Semakin banyak pelamar semakin bagus, semakin berkualitas pejabat tinggi pratama yang kita hasilkan,” tutur Sujana Erawan.
Uji kompetensi berlangsung 10–11 Maret, berlanjut tes psikologi 11–12 Maret. Sedangkan presentasi dan wawancara 13–14 Maret. * k16
Sebanyak 50 orang pelamar calon pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Karangasem mengikuti uji kompetensi, Jumat (10/3). Hingga pengajuan berkas lamaran ditutup, Kamis (9/3) pukul 15.00 Wita, posisi Kepala Dinas Ketenagakerjaan diincar 10 pelamar. Dari 50 pelamar tersebut, lima orang di antaranya perempuan.
Uji kompetensi dibuka Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Karangasem di Amlapura, Jumat kemarin. Dua asesor dan dua psikolog bertugas menguji 50 pelamar tersebut. Keempat penguji adalah dua asesor, Puspawati dan Suryadi, serta dua psikolog Rosalina dan Joko Purwanto.
Dari 50 pelamar calon pimpinan itu, jabatan yang paling banyak diminati adalah Kadis Ketenagakerjaan, tercatat ada 10 pelamar. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia diincar 7 pelamar. Disusul jabatan Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kadis Kebudayaan, Kadis Pariwisata, masing-masing 6 pelamar. Kadis Kesehatan diminati 5 pelamar, dan Kadisdikpora sebanyak 4 pelamar.
Tercatat lima pelamar adalah perempuan, yakni, dr Ni Kadek Sri Puspadewi dokter madya melamar sebagai Kadis Kesehatan, Ni Made Santikawati Sekdis Dinas Perpustakaan dan Kearsipan dan Ni Made Suartini sebagai pengawas di Inspektorat bersaing merebut posisi Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. I Gusti Ayu Putu Wija Srianjani selaku Camat Bebandem merebut jabatan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Ni Wayan Murtini melamar sebagai Kadis Ketenagakerjaan.
Bupati Mas Sumatri mengingatkan pelamar mesti percaya diri dengan kemampuan sendiri. Menjadi pejabat tinggi pratama jangan mengandalkan GDN (gerakan duweg nangkil). “Makanya ada tes kompetensi, di sana tunjukkan kemampuan dan mampu berinovasi,” tandas Bupati Mas Sumatri.
Ketua Panitia yang juga Plh Sekda Karangasem I Made Sujana Erawan menyatakan salut atas antusias pelamar. “Semakin banyak pelamar semakin bagus, semakin berkualitas pejabat tinggi pratama yang kita hasilkan,” tutur Sujana Erawan.
Uji kompetensi berlangsung 10–11 Maret, berlanjut tes psikologi 11–12 Maret. Sedangkan presentasi dan wawancara 13–14 Maret. * k16
Komentar