Solo Ride Bali-Jakarta Angkut Botol Plastik Demi Kampanyekan Eco Green
Yudhy Ervin Tiara
Ajik Krisna
IMI BAli
solo ride
IIMS
Go Green
Royal Enfield
Lenny Hartono
Jimbaran HUB
MANGUPURA, NusaBali.com –Langkah Yudhy Ervin Tiara melakukan solo ride dari Jimbaran Bali menuju Jakarta patut diacungi jempol. Bukan karena aksi bermotor sendirian menempuh jarak 1.179,4 km, melainkan karena aksi ini dilakukan untuk mengkampanyekan lingkungan hidup.
Terbukti Yudhy yang mengendarai motor Royal Enfield Himalayan, membawa sejumlah botol plastik. “Botol-botol plastik ini akan saya bawa di area Pameran Internasional Indonesia Motor Show 2022 (IIMS 2022) di JI-EXPO Kemayoran, Jakarta,” kata Yudhy.
Sebagaimana diketahui, IIMS 2022 yang mengangkat tema ‘Go Green’, menyediakan mesin penukaran botol plastik menjadi saldo poin e-Money. Nah, kampanye inilah yang didukung oleh Yudhi yang juga founder Yayasan Berani Jaga Bumi ini.
Perjalanan Yudhi dilepas oleh Ketua IMI Bali Gusti Ngurah Anom pada Kamis (7/4/2022) siang di Jimbaran Hub. "Kami mendoakan semoga beliau selamat membawa misinya membawa botol sampah plastik dari Bali sampai ke tujuan di area Pameran IIMS 2022 di Jakarta," tutur Ajik Krisna, panggilan akrab Gusti Ngurah Anom.
Sementara Yudhi mengatakan solo ride yang dilakukannya sebagai bagian dari kontribusi sosial mengkampanyekan konsep eco green yang bisa dimulai dari lingkup terkecil yaitu diri sendiri dan rumah tangga masing-masing.
"Kita bisa mulai menerapkan gaya hidup minim sampah, memilah sampah dari rumah, serta menukarkan sampah botol plastik melalui fasilitas yang kami sediakan sehingga bisa menghasilkan uang," tutur Yudhy.
Hadir dalam pelepasan bendera start tersebut, Pembina Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) Bali, Jos Darmawan; dan Pengelola Jimbaran Hub, Augyawati Joe; serta Lenny Hartono, desainer busana daur ulang yang juga founder Stars Model Look.
Tak ketinggalan perwakilan dari komunitas Royal Riders Indonesia (RORI). "Kami mendorong langkah dan aksi nyata upaya penyelamatan lingkungan yang dilakukan Berani Jaga Bumi untuk mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah botol plastik karena nantinya bisa ditukar dengan sejumlah saldo di E-Money," kata Lenny Hartono.
Gerakan kampanye daur ulang sampah plastik ini dicanangkan platform digital PT Plasticpay Teknologi Daurulang bersama Yayasan Berani Jaga Bumi. Kolaborasi ini berupaya melakukan diseminasi informasi serta edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya penggunaan mesin penukaran sampah botol plastik menjadi poin secara otomatis atau Reverse Vending Machine (RVM) di tempat-tempat umum seperti mall dan minimarket.
Sampah plastik yang terkumpul akan ditukarkan menjadi Plasticpay Poin melalui aplikasi Plasticpay, yang nantinya dapat dikonversikan menjadi uang elektronik seperti DANA, OVO, GoPay, LinkAja, dan INACASH. kemudian Plasticpay akan mendaur ulang lalu mengubahnya menjadi butiran, Recycled Polyester Staple Fiber (Re-PSF), benang dan kain.
Hasilnya adalah Eco-friendly fiber dan kain daur ulang yang memenuhi semua standar kualitas tinggi yang dapat digunakan untuk bantal, boneka, tempat tidur, karpet, furniture, interior otomotif dan produk non-woven/woven.
1
Komentar