Kasus Covid-19 Melandai, 3 Desa di Tabanan Masih Zona Kuning
TABANAN, NusaBali
Kasus Covid-19 di Kabupaten Tabanan sudah melandai. Namun dari 133 desa di kabupaten ini, masih tersisa tiga desa dan empat banjar masih berstatus zona kuning. Sedangka, 130 desa sudah berstatus zona hijau.
Kepala Dinas Kesehatan Tabanan dr Nyoman Susila mengatakan, tiga desa dan empat banjar yang masih zona kuning itu, berdasarkan hasil rekapan zonasi penyebaran Covid-19 periode minggu Mei ini. Wilayah itu masuk zona kuning karena mobilitas masyarakatnya yang cukup padat. "Sesuai catatan kami, ada tiga desa masih status zona kuning, dan desa desa lain masuk zona hijau," jelasnya, Jumat (6/5).
Kata dr Susila, meskipun kasus sudah landai, masyarakat tetap diminta tidak lengah dan harus waspada. Masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan dengan benar. "Ya, meskipun banyak hijau, kita tetap waspada, jangan sampai tak memperhatikan penerapan Covid-19, " pesannya.
Terkait perkembangan kasus baru, jelas dr Susila, rata-rata tiap harinya sudah mulai melandai, bahkan nihil kasus. "Kami lihat empat hari pasca lebaran, semoga tidak ada peningkatan kasus, karena saat ini masih melandai kadang nihil kadang ada satu kasus," sebutnya.
Menurut mantan dirut RSUD Tabanan ini, penurunan status wilayah dari kuning menjadi hijau, ditentukan dengan penurunan jumlah kasus aktif. Dalam upaya menurunkan kasus Covid-19 di Kabupaten Tabanan, satgas terus percepat vaksinasi khususnya booster. Selain itu, pendekatan normatif untuk meningkatkan disiplin masyarakat menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 . "Saat ini kami fokuskan pada peningkatan vaksin dan terus mengedukasi masyarakat agar taat prokes,” tandasnya.*des
Kata dr Susila, meskipun kasus sudah landai, masyarakat tetap diminta tidak lengah dan harus waspada. Masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan dengan benar. "Ya, meskipun banyak hijau, kita tetap waspada, jangan sampai tak memperhatikan penerapan Covid-19, " pesannya.
Terkait perkembangan kasus baru, jelas dr Susila, rata-rata tiap harinya sudah mulai melandai, bahkan nihil kasus. "Kami lihat empat hari pasca lebaran, semoga tidak ada peningkatan kasus, karena saat ini masih melandai kadang nihil kadang ada satu kasus," sebutnya.
Menurut mantan dirut RSUD Tabanan ini, penurunan status wilayah dari kuning menjadi hijau, ditentukan dengan penurunan jumlah kasus aktif. Dalam upaya menurunkan kasus Covid-19 di Kabupaten Tabanan, satgas terus percepat vaksinasi khususnya booster. Selain itu, pendekatan normatif untuk meningkatkan disiplin masyarakat menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 . "Saat ini kami fokuskan pada peningkatan vaksin dan terus mengedukasi masyarakat agar taat prokes,” tandasnya.*des
Komentar