Waspadai Covid-19 Pascalibur Lebaran

Meski demikian sejumlah ruangan di RSUD Klungkung tetap disiagakan sebagai ruang isolasi Covid-19 guna mengantisipasi peningkatan kasus Covid-19 pasca libur panjang Idul Fitri atau Lebaran.

Plt Direktur RSUD Klungkung dr I Nyoman Kesuma, nihil pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Klungkung sejak 24 April tersebut salah satunya karena warga telah memiliki imunitas baik yang didapat dari vaksinasi. Sehingga virus tidak lagi bisa menular cepat seperti sebelumnya. Guna mengantisipasi ada pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Klungkung, pihaknya menyiagakan dua ruang isolasi Covid-19. Yakni, ruang Manggis dengan kapasitas 20 tempat tidur dan Mangga dengan 9 tempat tidur. Hanya saja karena nihil pasien Covid-19, para perawat khusus pasien Covid-19 sejumlah 36 orang diperbantukan di ruang Kedondong dan Anggur untuk perawatan pasien umum. “Sementara ICU Covid-19, kami alihkan untuk merawat pasien non Covid-19,” jelasnya.

Meski nihil kasus, dr Kesuma tetap mengimbau kepada masyarakat agar taat menjalani protokol kesehatan sehingga virus korona benar-benar tertangani. Terutamanya pasca libur panjang Idul Fitri yang berpotensi besar terjadinya penurunan disiplin prokes.

Adapun, kasus Covid-19 di Klungkung secara akumulatif mencapai 5.534 orang, dalam perawatan nihil, sembuh 5.344 orang, dan meninggal dunia 190 orang.*wan