Vaksinasi Rabies di Payangan Targetkan Ratusan Anjing

Kepala UPT Keswan (Kesahatan Hewan) Gianyar 1 mewilayahi Kecamatan Payangan, Drh I Wayan Widnyana menjelaskan suntik vaksin menjadi salah satu cara mencegah penyakit rabies. "Untuk hari pertama dilakukan di Banjar Badung, Desa Melinggih. Sasaran 95 ekor, selama empat hari," jelasnya, Selasa (10/5).

Dijelaskan Widnyana, suntik vaksin rabies sebaiknya dilakukan sesegera mungkin. Sebab penyakit rabies dapat mengakibatkan sejumlah gangguan kesehatan yang berbahaya, seperti kelumpuhan, kondisi koma, hingga kematian. Maka dari itu, dia berharap masyarakat membawa anjing peliharaan ke balai banjar maupun lokasi vaksinasi rabies. Apalagi di Kecamatan Payangan pernah tercatat ada kasus positif gigitan anjing rabies. "Tahun lalu ada. Mudah-mudahan sekarang tidak," ujarnya.

Selain di Payangan, vaksinasi rabies digelar serentak di bumi seni Gianyar. "Jadwal vaksinasi rabiesnya dari dinas. Tiap tahun vaksinasi diulang," jelasnya. Capaian vaksinasi dianggap maksimal jika menyentuh angka 80 persen dari estimasi populasi anjing di suatu wilayah. Masing-masing desa, estimasi populasi anjing berbeda-beda. Untuk Desa Melinggih yang terdiri dari 5 banjar, estimasi populasi anjing mencapai 1.593 ekor.

Pelaksanaan vaksinasi dikawal Babinsa Desa Melinggih Koramil 1616-07/Payangan dan Bhabinkamtibmas Desa Melinggih. Sembari memantau vaksinasi rebies, Babinsa Koramil 1616-07/Payangan Desa Melinggih Serda I Wayan Karyasa mengedukasi masyarakat agar mematuhi prokes Covid-19. Guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 dan mencegah penyebarannya. *nvi