Pemancing Hilang Akhirnya Ditemukan Tim SAR

Saat ditemukan, jenazah pemancing bernama Made Suwirta, 25 mengambang sekitar 700 meter dari lokasi kejadian. Jenazah korban langsung dievakuasi ke rumah sakit.

Kepala Basarnas Denpasar I Gede Darmada, mengatakan setelah pencarian dilakukan selama tiga hari, akhirnya pemancing yang hilang di Perairan Benoa, ditemukan dalam keadaan mengambang di Perairan Benoa. “Pada operasi SAR hari ketiga, tim telah memulai pencarian sejak pagi hari dengan menggerakkan RIB (Rigid Inflatable Boat) dari Dermaga Pasir, Pelabuhan Benoa,” jelasnya, Jumat sore.

Dalam proses pencarian, sebanyak 6 personil dari Kantor Basarnas Bali dan 5 ABK KN SAR Arjuna 229 melakukan pencarian di seputaran lokasi. Kemudian, pada pukul 08.45 Wita korban, Made Suwitra akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Lokasi penemuan di seputaran Pelabuhan Benoa, yakni 700 meter arah barat lokasi kejadian.

“Korban terapung dan ditemukan unsur SAR dan nelayan setempat, kemudian jenazah dievakuasi ke Dermaga Pasir, Pelabuhan Benoa. Setelah itu dievakuasi ke rumah sakit Sanglah,” jelas Darmada.

Sementara di tempat terpisah, seorang pemuda yang dikabarkan hilang pada Rabu (18/5) malam di Pantai Kuta, Kecamatan Kuta, juga sudah ditemukan pada Kamis (19/5). Jenazahnya terdampar di pinggir pantai dengan kondisi masih mengenakan celana pendek.

]Menurut Darmada, upaya pencarian terhadap pemuda itu berlangsung selama dua operasi SAR. Tim gabungan melakukan penyisiran di laut dan sepanjang bibir pantai. Area pencarian oleh SRU laut mencapai kisaran 20 kilometer lepas pantai. Sementara itu SRU Darat menyusuri sepanjang bibir Pantai Kuta kearah utara dan selatan berjarak kisaran 4,4 kilometer. “Korban ditemukan terdampar di bibir Pantai Kuta dan sudah dalam keadaan meninggal. Saat itu, warga yang menemukan korban dan langsung dievakuasi ke rumah sakit,” jelasnya. *dar