Temesi Kembangkan Wisata Air Terjun
GIANYAR, NusaBali
Pemerintah Desa Temesi, Kecamatan Gianyar, berencana mengembangkan potensi wisata air terjun Temesi.
Perbekel Temesi I Ketut Branayoga SE menyatakan Desa Temesi segera memfokuskan pengembangan desa wisata.
“Terlihat dari generasi muda yang terjun di sektor wisata dan non pariwisata, mereka semangat sekali dan mengelompokkan diri menjadi Pokdarwis,” ujarnya, Minggu (29/5).
Dia mengakomodasi warga tersebut lanjut diajak berkoordinasi. “Dalam rapat itu dibentuk Pokdarwis Tamba Wesi. Sudah lengkap dengan struktur kepengurusan bahkan ada SK,” ujarnya.
Terpilih sebagai Ketua Pokdarwis I Wayan Sunarga yang manager vila, pengalamannya tidak diragukan. Branayoga menambahkan, Pemerintah Desa Temesi sudah mencari informasi pengembangan wisata ini ke Dinas Pariwisata Gianyar. “Kelompok ini mulai berekspresi mencari potensi yang ada. Ada potensi alam dan buatan,” ujar dia.
Potensi alam yang dimiliki yakni air terjun. “Dari dulu potensi ini belum pernah digali. Kami coba menggali dan memperhitungkan bagaimana agar potensi itu diekspresikan menjadi pendapatan asli desa,” jelasnya.
Diakui, dari sisi akses ke lokasi air terjun itu belum bagus. Namun pihaknya tiap Minggu perlahan membersihkan akses secara sukarela. “Sementara ini, ada 60 warga turun ke air terjun untuk gotong royong,” ujarnya.
Dia berharap ada pihak yang membantu. “Sehingga Temesi Waterfall segera terwujud,” ujarnya. Disamping itu, Desa Temesi dekat jalur tour, ke Objwk Wisata Penglipuran di Bangli, Pura Besakih, dan destinasi Ubud. Sehingga dekat dengan objek wisata ternama. “Kami harapkan dukungan seluruh warga yang berkecimpung di dunia pariwisata bisa membantu kami, kami yakin ini jadi kebanggaan,” ujarnya. *nvi
“Terlihat dari generasi muda yang terjun di sektor wisata dan non pariwisata, mereka semangat sekali dan mengelompokkan diri menjadi Pokdarwis,” ujarnya, Minggu (29/5).
Dia mengakomodasi warga tersebut lanjut diajak berkoordinasi. “Dalam rapat itu dibentuk Pokdarwis Tamba Wesi. Sudah lengkap dengan struktur kepengurusan bahkan ada SK,” ujarnya.
Terpilih sebagai Ketua Pokdarwis I Wayan Sunarga yang manager vila, pengalamannya tidak diragukan. Branayoga menambahkan, Pemerintah Desa Temesi sudah mencari informasi pengembangan wisata ini ke Dinas Pariwisata Gianyar. “Kelompok ini mulai berekspresi mencari potensi yang ada. Ada potensi alam dan buatan,” ujar dia.
Potensi alam yang dimiliki yakni air terjun. “Dari dulu potensi ini belum pernah digali. Kami coba menggali dan memperhitungkan bagaimana agar potensi itu diekspresikan menjadi pendapatan asli desa,” jelasnya.
Diakui, dari sisi akses ke lokasi air terjun itu belum bagus. Namun pihaknya tiap Minggu perlahan membersihkan akses secara sukarela. “Sementara ini, ada 60 warga turun ke air terjun untuk gotong royong,” ujarnya.
Dia berharap ada pihak yang membantu. “Sehingga Temesi Waterfall segera terwujud,” ujarnya. Disamping itu, Desa Temesi dekat jalur tour, ke Objwk Wisata Penglipuran di Bangli, Pura Besakih, dan destinasi Ubud. Sehingga dekat dengan objek wisata ternama. “Kami harapkan dukungan seluruh warga yang berkecimpung di dunia pariwisata bisa membantu kami, kami yakin ini jadi kebanggaan,” ujarnya. *nvi
Komentar