Dukung Komunitas Kurang Mampu, SOS Kembali Gelar Million Meals March
Million Meals March
Scholar of Sustenance (SOS)
Scholars of Sustenance Indonesia
Charity
Puri Anyar Kerambitan
Food Equity
Dapur SOS
DENPASAR, NusaBali.com - Guna menggalang dana untuk mendistribusikan pangan bagi komunitas kurang mampu di Bali, Scholars of Sustenance Indonesia (SOS) menggelar aksi Million Meals March.
Kegiatan pada 21 Mei 2022 ini merupakan lanjutan dari kegiatan serupa yang sukses dilakukan pada tahun lalu. Para pejalan kaki, pelari, bersemangat mengikuti kegiatan social yang bekerjasama dengan Puri Anyar Kerambitan.
Lebih dari 50 pejalan kaki dan pelari dari berbagai negara telah berkumpul di Puri Anyar Kerambitan sejak pukul 06.00 Wita untuk memulai perjalanan 5 km, 15 km and 25 km penuh tantangan di tengah cuaca terik Bali dengan satu tujuan yang sama, untuk memberikan dukungan bagi penggalangan dana. Namun perjalanan terasa menyenangkan karena melewati persawahan dan hutan Tabanan.
Foto: Peserta Millions Meals March 2022 berjalan melalui sawah dan hutan di Tabanan. -IST
Peserta dari berbagai usia (termasuk orang tua dan anak anak), negara, dan latar belakang dengan semangat yang sama yaitu membantu komunitas kurang mampu di Bali, turut berpartisipasi dalam event ini. Pemenang track 25 km adalah Ong Hoa Tan, wanita berusia 76 tahun. Sedangkan untuk peserta tercepat kategori anak-anak dimenangkan Frankie yang masih berusia 7 tahun.
Foto : Pemenang lomba 25 km, Ong Hoa Tan (kiri), Frankie, peserta tercepat dalam kategori anak-anak (kanan). -IST
Bersama puluhan peserta lainnya mereka menyusuri wilayah Kerambitan, termasuk melewati hutan belantara di Tabanan, sungai Yeh Ho. Hingga akhir perjalanan berhenti di Pantai Kelating dimana peserta berkesempatan menikmati barbeque.
Namun Pantai Kelating bukan benar-benar akhir dari acara, karena keesokan harinya, Minggu 22 Mei 2022, diselenggarakan Royal Gala Dinner oleh Puri Anyar Kerambitan.
Di puri yang pernah dikunjungi para pesohor ini disajikan makanan tradisional Bali, musik dan tari-tarian. “ Kami antusias bekerja sama dengan SOS untuk membantu menyelenggarakan Million Meals March 2022. Kami sebagian besar adalah petani di sini, sangat berbeda dengan tetangga kami di Selatan yang selalu dibanjiri turis,” kata Anak Agung Ngurah Agung Bagus Erawan, Panglingsir Puri Anyar Kerambitan.
Foto: Royal Gala Dinner di Puri Anyar Kerambitan. -IST
Selain mendukung inisiatif SOS yang sangat positif, Bagus Erawan menyatakan sangat bahagia karena dengan adanya event tersebut, membuat Kerambitan menjadi lebih dikenal. “Pengunjung mendatangi daerah kami, menikmati keindahan desa dan alam serta mengenal budaya kami” tutur Bagus Erawan.
Dari penyelenggaran event Million Meals March ini, panitia penyelenggara menyatakan berhasil mengumpulkan sumbangan dari sponsor, donasi, pelelangan dan crowdfunding para peserta. “Seluruh dana terkumpul akan ditukarkan menjadi makanan bergizi guna mendukung keluarga dan komunitas yang sangat terdampak pandemi,” kata ujar Bo Holmgreen, founder SOS.
Selanjutnya dana yang dikumpulkan didistribusikan kepada kaum lansia dalam rangka memperingati Hari Lansia Nasional pada 29 Mei 2022. Sedangkan dana tersisa dialokasikan kepada komunitas kurang mampu di seluruh Bali.
“Cukup sulit untuk melakukan mapping lokasi komunitas yang kurang mampu di seluruh Bali, namun bisa dikatakan bahwa kami cukup handal dalam melakukannya,” ujar Bo Holmgreen.
Bo Holmgreen menilai pandemi sangat berdampak bagi Bali, sebagian mampu melewati kesulitan tersebut dan bertahan, namun sebagian tidak. “Di sini peran SOS sangat dibutuhkan, untuk membantu mereka yang tidak dapat survive. Bulan Mei cukup sibuk bagi kami,” kata Bo.
Sebelumnya SOS juga bergerak ke Jawa Timur untuk mendistribusikan 100.000 paket sembako di Desa Jenak, Banyubiri, Beduk, Embung Pandean, Sukorejo, Ngerancang and Pohsluku pada 6 dan 7 Mei, Sedangkan pada 20 Mei mendistribusikan 30.000 paket di Desa Songan, Kintamani, Bangli.
Scholars of Sustenance (SOS) adalah organisasi nirlaba internasional dengan proyek sosial dan lingkungan hidup di Indonesia dan Thailand. SOS Bali bekerjasama dengan berbagai partner di dunia hospitality berupaya untuk menyelamatkan surplus makanan sebelum dibuang ke lingkungan dan merubahnya menjadi makanan bernutrisi bagi mereka yang membutuhkan.
Visi dan Misi SOS adalah mengurangi kesenjangan pangan serta mengurangi dampak buruk food waste bagi lingkungan. SOS berupaya untuk menciptakan kesetaraan pangan dalam masyarakat, dimana makanan bernutrisi dapat diakses dengan mudah oleh siapa saja, tanpa memandang penghasilan maupun status. Meningkatkan potensi dan kualitas hidup manusia dengan menyediakan kebutuhan dasar seperti pangan dan pendidikan kepada masyarakat.
SOS Indonesia berkomitmen melayani tiga hal: the land, the people and the spirit. Tahun 2020 dan 2021 SOS Indonesia mengklaim sudah mendistribusikan total 1,5 juta dan 1 juta makanan kepada komunitas yang membutuhkan. Untuk mendukung inisiatif dari SOS Indonesia anda dapat berdonasi di sini: https://id.scholarsofsustenance.org/support-sos
1
Komentar