Bandara Ngurah Rai Layani 1 Juta Penumpang di Bulan Mei

Dalam catatan periode sebulan, yakni pada bulan Mei 2022 ini tercatat ada 1 juta lebih penumpang yang dilayani. Total tersebut merupakan akumulasi pergerakan di sektor internasional dan sektor domestik. Dari catatan yang dimiliki Angkasa Pura I pergerakan penumpang di Bandara Ngurah Rai, Tuban selama sebulan dari tanggal 1 hingga 31 Mei 2022 mengalami peningkatan signifikan. Tercatat ada 1.006.662 orang yang dilayani. Catatan ini merupakan pergerakan sektor kedatangan/tiba dan keberangkatan penumpang, baik di rute domestik maupun rute internasional. Pada rute domestik, tercatat ada 770.007 pergerakan penumpang dengan rincian yang tiba 377.134 orang dan yang berangkat 392.873 orang. Sementara, di sektor internasional mencapai 236.655 orang dengan rincian yang tiba 127.537 orang dan yang berangkat 109.118 orang. Jika dirata-ratakan, pergerakan harian pada sektor domestik sebanyak 24.000 lebih dan pergerakan harian di sektor internasional 7.000 lebih.

Peningkatan pergerakan pada sektor penumpang ini dibarengi pula dengan peningkatan pergerakan pada sektor maskapai. Dari catatan AP I selaku pengelola bandara tersibuk kedua di Indonesia ini pergerakan pesawat dalam sebulan terakhir mencapai 6.998 pesawat. Ada pun rinciannya, masing-masing 5.783 di sektor domestik (2.890 pesawat tiba dan 2.893 berangkat). Sementara di sektor internasional sebanyak 1.215 pergerakan (611 tiba dan 604 yang berangkat).

Jika dirata-ratakan, pergerakan harian pesawat pada sektor domestik 186 pesawat baik yang tiba maupun berangkat. Sementara pada sektor internasional 39 pesawat baik yang tiba maupun berangkat. Dikonfirmasi terpisah, General Manager Angkasa Pura I, Handy Heryudhitiawan mengatakan berdasarkan data rekapitulasi, trafik penumpang di Bandara Ngurah Rai pada bulan Mei 2022 mencapai kurang lebih 1 juta lebih penumpang. Angka tersebut adalah pergerakan seluruh penumpang baik domestik maupun internasional.

"Jumlah tersebut mengalami peningkatan hampir 50 persen dibanding April 2022 dan tertinggi selama masa pandemi," kata Heryudhitiawan. Dia mengatakan dengan adanya peningkatan jumlah trafik tersebut, tentunya sangat memberi harapan besar bagi pengelola Bandara Ngurah Rai untuk terus tumbuh. Harapan ini dikarenakan selama masa pandemi, tekanan operasi akibat penurunan jumlah penumpang sangat terasa hingga hanya 3,7 juta orang pada tahun 2021 dari semula 24 juta pada periode 2018 lalu. *dar