Umanis Galungan, Kissidan Resto Panen Pengunjung
GIANYAR, NusaBali
Momentum hari raya Galungan membawa berkah bagi usaha yang dikelola Pemerintah Desa Sidan berupa Kissidan Eco Hill, di Desa Sidan, Kecamatan Gianyar.
Khusus hari Umanis Galungan, Kamis (9/6), Resto Kissidan Eco Hill ini penen pengunjung. Perbekel Sidan I Made Sukra Suyasa menyatakan saat Penampahan, Selasa (7/6), dan Galungan, Rabu (8/6) usaha ini tutup. Namun saat Umanis Galungan mulai buka kembali. “Astungkara pengunjung membeludak. Ini tempat representatif bagi masyarakat yang hendak berkunjung ke Sidan, sampai malam ramai,” ujarnya, Jumat (10/6).
Suasana itu, kata Sukra membuat gairah masyarakat Sidan dalam pengembangan wisata ke depan diharapkan terus berkelanjutan. “Dengan ekonomi pulih seperti ini, masyarakat bisa memanfaatkan waktu untuk berwisata,” ujarnya.
Makanan favorit yang disajikan, mulai Balinese dan Chinese Food. “Yang paling diserbu adalah nasi campur organik. Nasi organik, karena beras ditanam disini sampai bahannya alami,” sebut Sukra.
Kata dia, pengunjung ke resto ini mencapai 200 orang. “Mereka tahu dari media. Kedua dari mulut ke mulut, mereka bicara dan ingin tahu. Mereka ternyata senang menikmati suasana alam, makanan juga dari harga ekonomis,” ujarnya.
Dengan ramainya kunjungan, Sukra melihat antusiasme masyarakat meningkat dengan dibukanya pariwisata. “Ekonomi meningkat, maka mereka bisa berwisata,” ujarnya.
Ke depan, pihaknya akan menyelesaikan secara bertahap objek ini, mulai lobi dan penataan insfratruktur. “Sehingga pengunjung nyaman. Mungkin buat pohon peneduh, biar nyaman, itu akan kami tingkatkan,” ujarnya.
Pihaknya akan mengembangkan lingkungan sehat, dari pertanian, rencana penggunaan biogas. “Itu menjadi lingkungan sehat. Mudah-mudahan tercapai. Sehingga bisa rencanakan untuk ke depan,” jelasnya.
Jelas Sukra, Desa Sidan meyakinkan bahwa Sidan mengenalkan pertanian organik. “Sehingga daya tarik ke depannya, agar lembaga dan instansi bisa menggunakan tempat ini,” terangnya.
Harapan kepada masyarakat agar ikut menjaga dan melestarikan tempat ini supaya berkelanjutan. “Untuk pengunjung agar bisa sosialisasikan tempat kami, punya tempat menyegarkan mata dan sehat. Lihat hijau, ada terasering. Mudah-mudahan bisa menjadi objek tujuan,” jelasnya. *nvi
Komentar