PPDB, SMKN 2 Kubu Hanya Buka 4 Kelas
"Kami hanya memiliki kemampuan mengajar siswa untuk 4 kelas, untuk kelas X masing-masing 2 kelas jurusan tata boga dan 2 kelas jurusan perhotelan,"
AMLAPURA, NusaBali
SMKN 2 Kubu, Karangasem membatasi PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) tahun ajaran 2022/2023. Dari 18 ruang kelas yang ada, sekolah ini hanya membuka 4 kelas untuk siswa baru nantinya.
Kasek SMKN 2 Kubu Made Agung Ariyasa mengatakan sekolahnya memiliki 18 ruang kelas. Tetapi rencananya tahun ini hanya menerima siswa baru sebanyak 4 kelas. "Kami hanya memiliki kemampuan mengajar siswa untuk 4 kelas, untuk kelas X masing-masing 2 kelas jurusan tata boga dan 2 kelas jurusan perhotelan," jelas Made Agung Ariyasa dihubungi di Amlapura, Minggu (12/6).
Disebutkan, SMKN 2 Kubu yang berlokasi di Banjar/Desa Tulamben, Kecamatan Kubu, berdiri tahun 2020 memiliki 18 ruang kelas. Kelas XI sebanyak 3 kelas, dan kelas XII sebanyak 4 kelas. Sedangkan rencana merekrut kelas X sebanyak 4 kelas, sehingga nantinya terpakai 11 kelas, masih kelebihan 7 ruang kelas.
"Tetapi untuk jangka panjang cukup bagus ada ruang kelas cukup banyak, sehingga tidak lagi perlu melakukan penambahan ruang kelas," tambahnya.
Tetapi, perkiraan menampung siswa baru maksimal 4 kelas, karena di Kecamatan Kubu didukung 5 SMP Negeri, dan 6 SMP Satu Atap. Tamatan siswa itu ditampung di SMA Negeri Kubu, SMKN 1 Kubu, SMKN 2 Kubu dan SMK Nusa Dua Toya Anyar.
Sesuai jadwal PPDB katanya, pendaftaran 22-25 Juni, seleksi 26 Juni-2 Juli, pengumuman 4 Juli. Ketentuannya berdasarkan zona sebesar 10 persen, afirmasi sebesar 30 persen dan prestasi sebesar 60 persen, untuk jalur prestasi dibagi dua lagi, jalur prestasi bersertifikat sebesar 15 persen dan jalur nilai rapor sebesar 45 persen.
Pendaftaran katanya online, sebab hal itu telah menjadi ketentuan secara nasional. Mengenai dukungan guru, hanya didukung 2 guru PNS termasuk Kasek SMKN 2 Kubu, dan 2 guru kontrak, selebihnya didukung guru dari SMKN 1 Kubu.
"Proses belajar mengajar tetap berjalan normal, walau kekurangan guru karena masih bersinergi dengan SMKN 1 Kubu," tambah Ketua Pusat Pendidikan dan Pelatihan Cabang Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Karangasem.
Dibagian lain Kasek SMKN 1 Amlapura I Wayan Artana mengatakan, nantinya merekrut siswa baru sebanyak satu kelas sesuai daya tampung sekolah. Sedangkan Kasek SMAN 2 Amlapura I Wayan Sugiana mengatakan, rencananya menampung 7 kelas siswa baru. "Tiap kelas isinya 36 siswa," jelas Sugiana. *k16
Kasek SMKN 2 Kubu Made Agung Ariyasa mengatakan sekolahnya memiliki 18 ruang kelas. Tetapi rencananya tahun ini hanya menerima siswa baru sebanyak 4 kelas. "Kami hanya memiliki kemampuan mengajar siswa untuk 4 kelas, untuk kelas X masing-masing 2 kelas jurusan tata boga dan 2 kelas jurusan perhotelan," jelas Made Agung Ariyasa dihubungi di Amlapura, Minggu (12/6).
Disebutkan, SMKN 2 Kubu yang berlokasi di Banjar/Desa Tulamben, Kecamatan Kubu, berdiri tahun 2020 memiliki 18 ruang kelas. Kelas XI sebanyak 3 kelas, dan kelas XII sebanyak 4 kelas. Sedangkan rencana merekrut kelas X sebanyak 4 kelas, sehingga nantinya terpakai 11 kelas, masih kelebihan 7 ruang kelas.
"Tetapi untuk jangka panjang cukup bagus ada ruang kelas cukup banyak, sehingga tidak lagi perlu melakukan penambahan ruang kelas," tambahnya.
Tetapi, perkiraan menampung siswa baru maksimal 4 kelas, karena di Kecamatan Kubu didukung 5 SMP Negeri, dan 6 SMP Satu Atap. Tamatan siswa itu ditampung di SMA Negeri Kubu, SMKN 1 Kubu, SMKN 2 Kubu dan SMK Nusa Dua Toya Anyar.
Sesuai jadwal PPDB katanya, pendaftaran 22-25 Juni, seleksi 26 Juni-2 Juli, pengumuman 4 Juli. Ketentuannya berdasarkan zona sebesar 10 persen, afirmasi sebesar 30 persen dan prestasi sebesar 60 persen, untuk jalur prestasi dibagi dua lagi, jalur prestasi bersertifikat sebesar 15 persen dan jalur nilai rapor sebesar 45 persen.
Pendaftaran katanya online, sebab hal itu telah menjadi ketentuan secara nasional. Mengenai dukungan guru, hanya didukung 2 guru PNS termasuk Kasek SMKN 2 Kubu, dan 2 guru kontrak, selebihnya didukung guru dari SMKN 1 Kubu.
"Proses belajar mengajar tetap berjalan normal, walau kekurangan guru karena masih bersinergi dengan SMKN 1 Kubu," tambah Ketua Pusat Pendidikan dan Pelatihan Cabang Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Karangasem.
Dibagian lain Kasek SMKN 1 Amlapura I Wayan Artana mengatakan, nantinya merekrut siswa baru sebanyak satu kelas sesuai daya tampung sekolah. Sedangkan Kasek SMAN 2 Amlapura I Wayan Sugiana mengatakan, rencananya menampung 7 kelas siswa baru. "Tiap kelas isinya 36 siswa," jelas Sugiana. *k16
Komentar