Anak-anak Kelurahan Peguyangan Isi Libur Sekolah dengan Pasraman Kilat

Pasraman kilat digelar dengan tujuan untuk menumbuhkan karakter anak-anak yang ada di wilayah tersebut.  Lurah Peguyangan Gede Sudi Arcana mengungkapkan, kegiatan pasraman kilat diikuti oleh 45 orang anak dengan pengajar, tokoh dan panglingsir masyarakat di Banjar Kertasari. Pasraman ini dimulai pada awal liburan sekolah. Bahkan pasraman kilat ini digelar setiap hari kecuali Hari Raya Galungan dan Kuningan.

Pasraman kilat ini dimulai setiap sore hingga malam dari pukul 17.00 Wita sampai 20.00 Wita. “Pasraman kilat diselenggarakan sebagai upaya untuk mengisi hari libur siswa dengan kegiatan dan  hal-hal yang positif,” kata Gede Sudi.

Gede Sudi mengungkapkan materi pembelajaran di pasraman kilat antara lain kegiatan belajar nilai-nilai agama, makidung, macepat, pembuatan canang sari dan ngulat klakat. Pembelajaran ini diperlukan untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan pendidikan karakter yang berlandaskan pada ajaran agama Hindu. Kegiatan ini menurut dia lebih menekankan pada pembinaan budi pekerti anak, terlebih di era globalisasi seperti sekarang ini. Di mana para siswa dihadapkan oleh berbagai dilema yang mengarah pada degradasi moral seperti kenakalan remaja, minuman keras, dan narkoba.

“Kegiatan di pasraman ini mencakup tiga aspek penting yaitu pendalaman tatwa, etika, dan praktik upacara. Selain itu, juga ditambah teori dan praktik agama untuk menghasilkan insan agama yang suputra sadhu gunawan,” tandas Gede Sudi. *mis