Warga Kamasan Kembangkan Usaha Madu Kela-kela

Usaha ini milik salah seorang warga banjar setempat, Komang Teja.  Madu Kela – kela atau trigona memiliki banyak manfaat dan sangat baik untuk kesehatan tubuh. Usaha ternak madu Kela-kela Komang Teja sudah dikembangkan sejak 2 tahun berawal dari Kela-kela lokal. Kini dia mulai mengembangkan Kela-kela dari Sumatera dan Kalimantan.

Budidaya ini memanfaatkan pekarangan rumahnya. Sarang Kela-kela tersebut langsung dikirim dari Kalimantan dan Sumatera. ‘’Awalnya hanya ada 5 sarang/koloni. Saya kembangkan lagi sampai 200 sarang/koloni," ujar Komang Teja.

Produk madu yang dihasilkan Komang sudah terbukti khasiatnya dan banyak dicari orang. Dirinya memasarkan produk madu melalui media sosial dan bisa langsung dicari ke rumahnya.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwitra, bersama Ny Ayu Suwirta menyambangi usah ini, Jumat (1/6). Bupati Suwirta mengatakan peternakan madu Kela-kela salah satu potensi bisnis yang ada hubungannya dengan kesehatan. Bupati mengaku akan menugaskan Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Klungkung untuk membina lebih lanjut. Karena usaha ini berpotensi luar biasa untuk menampung tenaga kerja, meningkatkan ekonomi dan menjadikan produk unggulan Desa Kamasan, selain wayang klasik Kamasan dan bisa dijadikan oleh-oleh.

"Usaha ini akan kami bina agar menghasilkan madu Kela-kela yang layak di pasaran. Bisa sebagai oleh-oleh, namun legalitas produk ini harus berizin BPOM dan harus terpenuhi layak masuk pasar modern," ujar Bupati Suwirta. *wan