Cafe Kebun Jadi Alternatif Objek Wisata di Bangli

Pengunjung tidak hanya menikmati hidangan, juga dimanjakan dengan berbagai jenis tanaman hias. Cafe Kebun berada di areal hutan bambu Penglipuran. Jarak sekitar 280 meter dari Objek Desa Tradisional Penglipuran.

Pemilik Cafe Kebun, I Wayan Sukur, 51, mengatakan awalnya gemar memelihara tanaman hias. Seiring waktu mulai memproduksi tanaman hias. Saat awal pengembangan, hanya memiliki puluhan jenis tanaman hias. Dua tahun terakhir, Wayan Sukur sudah memiliki 150 jenis tanaman hias. Dari jumlah tersebut sudah dipasarkan ke Denpasar. Tanaman yang dihasilkan juga dipasarkan ke hotel.

Wayan Sukur banyak mendapat masukan dari kawan-kawannya yang berkunjung ke kebun. Salah satunya membuat tempat santai untuk ngopi. Akhirnya Wayan Sukur membangun cafe di tengah kebun tanaman hias. “Cafe baru berjalan 5 bulan. Saya namakan Cafe Kebun,” ungkap Wayan Sukur, Minggu (3/7). Wayan Sukur melibatkan keluarga dan kerabat dekat untuk mengelola cafe ini. “Mudah-mudahan bisa terus berkembang sehingga bisa membuka lapangan pekerjaan. Tempat ini saya promosikan lewat media sosial,” kata Wayan Sukur. *esa