nusabali

Teco Tingkatkan Lisensi Kepelatihan di Brasil

Pulukan Pemain SSB Lombok Ikuti Tour di Stadion Wayan Dipta

  • www.nusabali.com-teco-tingkatkan-lisensi-kepelatihan-di-brasil

MANGUPURA, NusaBali
Para pemain Bali United kembali berkumpul menjalani latihan pada Senin (4/7) sore, di Gelora Samudera, Kuta.

Latihan tanpa diawasi pelatih kepala Stefano ‘Teco’ Cugurra karena meningkatkan lisensi kepelatihan di Brasil.

Meski demikian, Teco tetap memberikan program latihan fisik sebagai utama latihan pasca diberikan waktu libur selama tiga hari. Teco sendiri mengakui kepulangannya ke negara asalnya ini untuk menyelesaikan sesi terakhir dari kursus, sekaligus meningkatkan lisensi kepelatihannya .

"Ini praktek terakhir buat saya selesai kursus lisensi kepelatihan di Brasil. Setelah itu saya sudah selesai semua tugas kursus ini," kata Teco, Minggu.

Sebelumnya, pelatih yang mengantongi tiga gelar juara Liga 1 tersebut sudah menjalani beberapa program kursus saat pelaksanaan Liga 1 musim lalu. Beberapa pertandingan di awal tahun ini juga tanpa didampingi Teco karena keberadaannya di negeri Samba.

Meskipun posisi yang memisahkan keberadaannya dengan tim, program latihan tetap menjadi satu kesamaan antara tim pelatih. Teco memberikan program yang dijalankan para asistennya. Yakni, Antonio Claudio, Yogie Nugraha, Muhamad Rasyid dan Marcelo Pires. Mereka tetap menjalankan program latihan sesuai intruksi Teco.

"Saya sudah berikan program buat tim pelatih. Semua program buat tim agar memiliki persiapan buat Liga 1 dan Piala Indonesia yang akan digelar," kata bapak dua anak itu.

Terdekat, Ilija Spasojevic dkk akan menjalani Kompetisi Liga 1 musim baru. Dikabarkan kompetisi elite di Indonesia ini akan dilaksanakan pada 27 Juli nanti.

Sementara itu, program stadium tour di lingkungan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, kembali mendapat kunjungan dari salah satu Sekolah Sepak Bola (SSB) dariKota Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Total sebanyak 53 peserta anak didik sekolah sepak bola tersebut hadir untuk mengenal lebih dekat dengan stadion kebanggaan di Bali tersebut .

Para talenta muda lapangan hijau dari Mataram, Lombok ini mengunjungi Stadion Dipta pada pada Sabtu (2/6) lalu. Mereka dikenalkan model Stadion Dipta yang baru sebagai salah satu venue Piala Dunia U-20 pada 2023 .

Pastinya kehadiran mereka ke stadion bersejarah bagi Pulau Dewata ini menjadi salah satu bentuk motivasi mereka untuk dapat berkarya dan menjadi pemain profesional seperti Ilija Spasojevic dkk.

“Agenda Stadium Tour tersebut agar para pemain SSB berjuang menjadi pemain profesional di masa mendatang,” ungkap Community Relation Officer Bali United, Anang Wahyudi.

Adapun informasi yang dibagikan para peserta anak muda ini adalah tentang sejarah Bali United di kompetisi kasta tertinggi sepakbola Indonesia dan merengkuh juara Liga 1 dua musim beruntun. Selain itu, sejarah dan sosok dari pahlawan I Wayan Dipta yang menjadi nama dari stadion di Gianyar ini.

Mereka berkesempatan untuk mengunjungi ruang ganti pemain, ruang komentator pertandingan, ruang perangkat pertandingan, lapangan latihan dalam stadion, ruang VIP dan royal box, hingga merasakan sensasi rumput dengan kualitas dan drainase pembuangan air hujan yang terbaik.

Setelah menjelajahi stadion , para peserta mengunjungi merchandise di Bali United Mega Store dan ditutup dengan makan bersama di Bali United Cafe. Keduanya berlokasi di area Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

Kehadiran anak-anak muda SSB dari Lombok ini diharapkan mampu menjadi bekal dan motivasi lebih agar semangat dalam latihan di tim mereka dan kelak bisa menjadi pemain profesional. *

Komentar