PSG Resmi Pecat Pochettino
PARIS, NusaBali
Akhirnya Paris Saint-Germain (PSG) mengumumkan pemecatan Mauricio Pochettino. Akhir kerjasama itu diunggah di laman resmi PSG, Selasa (5/7). "Klub ingin berterima kasih kepada Mauricio Pochettino dan stafnya atas pekerjaan mereka dan mendoakan yang terbaik bagi mereka di masa depan," kata PSG.
Mantan kapten PSG itu baru sekitar 18 bulan menduduki jabatan manajer Le Parisiens sejak ditunjuk Januari 2021 setelah Thomas Tuchel dipecat. Pochettino mendampingi PSG dalam 84 pertandingan kompetitif dan memenangkan gelar Trophee des Champions 2020, Piala Prancis 2020-21, dan menjuarai Liga Prancis pada April lalu.
Meskipun mempunyai rasio kemenangan mentereng 65 persen selama melatih PSG, Pochettino gagal mewujudkan ambisi pemilik Les Rouge-et-Bleu untuk berbicara banyak di kancah Liga Champions.
Setengah musim pertamanya Pochettino mengantarkan PSG mencapai semifinal Liga Champions 2020-2021, tapi musim lalu mereka terhenti pada babak 16 besar setelah disingkirkan Real Madrid yang kemudian menjuarai turnamen ini. PSG belum mengumumkan resmi pengganti Pochettino, tetapi media-media Eropa melaporkan Christophe Galtier menjadi kandidat utama.
Galtier pada 2020-2021 sukses mengantarkan Lille menjadi juara Liga Prancis. Kesuksesan itu membuatnya hijrah ke OGC Nice, tapi hanya finis urutan kelima dan menjadi runner-up Piala Prancis, sebelum mundur akhir bulan lalu. *ant
Meskipun mempunyai rasio kemenangan mentereng 65 persen selama melatih PSG, Pochettino gagal mewujudkan ambisi pemilik Les Rouge-et-Bleu untuk berbicara banyak di kancah Liga Champions.
Setengah musim pertamanya Pochettino mengantarkan PSG mencapai semifinal Liga Champions 2020-2021, tapi musim lalu mereka terhenti pada babak 16 besar setelah disingkirkan Real Madrid yang kemudian menjuarai turnamen ini. PSG belum mengumumkan resmi pengganti Pochettino, tetapi media-media Eropa melaporkan Christophe Galtier menjadi kandidat utama.
Galtier pada 2020-2021 sukses mengantarkan Lille menjadi juara Liga Prancis. Kesuksesan itu membuatnya hijrah ke OGC Nice, tapi hanya finis urutan kelima dan menjadi runner-up Piala Prancis, sebelum mundur akhir bulan lalu. *ant
1
Komentar