Harga Hewan Kurban Meningkat, Penjualan Menurun di Tengah Kabar PMK
DENPASAR, NusaBali.com – Pandemi Covid-19 sudah mereda, namun harapan pedagang hewan kurban Hari Raya Idul Adha di Denpasar untuk meraih untung lebih dibanding tahun lalu malah terasa berat.
Mendekati Idul Adha 1443 H pada Minggu (10/7/2022), pedagang musiman hewan kurban mulai bermunculan di berbagai sudut daerah Denpasar dan sekitarnya. Sayangnya, di saat ekonomi mulai membaik, penjualan malah mengalami penurunan.
Kondisi ini diungkapkan oleh H Ahmad Fauzan yang membuka usaha penjualan hewan kurban di kawasan Jalan Maruti Denpasar Utara atau dikenal dengan Kampung Jawa.
“Walau tahun kemarin masih pandemi, tapi penjualan lebih ramai dibandingkan sekarang,” ujar pria yang akrab disapa Haji Sugik, Kamis (7/7/2022).
Haji Sugik menduga penurunan ini terkait kecemasan masyarakat terhadap kabar wabah PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) pada hewan ternak.
“Padahal kami selalu mengedepankan kualitas hewan kurban baik itu sapi atau kambing sebelum dijual. Pembeli bisa langsung mengecek apakah sapinya sehat, bersih, dan layak dibeli,” terang Haji Sugik.
Haji Sugik mengaku pada tahun sebelumnya bisa menjual 200 ekor kambing selama 2 pekan menjelang Idul Adha. Kini penjualannya merosot hanya menembus 75 ekor kambing. “Selain ketakutan warga dalam membeli hewan kurban, harganya pun sekarang meningkat dibanding tahun kemarin,” jelasnya.
Disebutkan oleh Haji Sugik harga hewan kurban memang mengalami kenaikan ratusan ribu rupiah dibandingkan harga tahun lalu. “Satu ekor kambing dijual mulai dari Rp 2,5 juta sampai dengan Rp 5 juta. Sedangkan harga satu ekor sapi Rp 15 juta sampai 17 juta,” jelas Haji Sugik.
Sementara itu lapak O'conk Kambing Qurban di kawasan yang sama juga mengakui jika harga jual kambing mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu. Penyebabnya adalah hewan kurban asal Jawa tidak bisa menyeberang ke Pelabuhan Gilimanuk Jembrana. “Saya ambil dari daerah Bedugul,” kata wanita yang menjaga lapak ini.
Harga yang ditawarkan pun bervariatif tergantung dari jenis dan ukuran yang diminta oleh customer.
“Harganya untuk satu ekor kambing kecil dari Rp 2,5 juta sampai dengan Rp 5,5 juta untuk kambing besar. Tahun lalu tidak semahal yang sekarang, bisa lebih murah lagi Rp 300.000 sampai Rp 500.000 per ekor,” jelasnya.
Tidak hanya menjual kambing untuk kurban saja, O'conk Kambing Qurban juga menyediakan jasa potong dan jasa delivery tanpa dipungut biaya tambahan. “Untukk delivery ke seluruh daerah Bali tidak ada biaya tambahan. Untuk jasa potong, nanti di saat hari Idul Adha akan langsung dipotongkan,” pungkasnya. *ris
Komentar