Jelang Idul Adha, Penjualan Kambing Masih Sepi
SEMARAPURA, NusaBali - Hari Idul Adha tahun 2022 jatuh pada Minggu (10/7). Namun demikian, penjualan kambing dan sapi di Klungkung masih sepi. Peternak memperkirakan kondisi akibat dampak kasus sebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak pada beberapa daerah di Bali.
Salah seorang peternak kambing asal Desa Paksebali, Kecamatan Dawan, Klungkung, Anak Agung Oka, mengaku biasanya jelang hari Idul Adha, ternak Kambingnya diborong warga. Namun, sekarang penjualan Kambing malah sepi. Jika bercermin dari pengalaman tahun lalu, beberapa hari jelang Idul Adha, biasanya Agung Oka dapat menjual sekitar 300 - 400 ekor Kambing. Namun, saat ini sejak hanya mampu menjual 130 ekor. "Mudah-mudahan H-1 Iduh Adha banyak yang beli," harap Agung Oka, Jumat (8/7).
Menurut Agung Oka, lesunya penjualan Kambing ini merupakan imbas langsung dari munculnya kasus PMK di Bali. Padahal yang terkonfirmasi positif merupakan ternak Sapi. Sedangkan ternak Kambing tidak ada yang kena PMK. "Untuk pencegahan saya rutin membersihkan kandang dan rutin menyemprot dengan desinfektan," ujad Agung Oka.
Selain itu, jelas dia, petugas dari Pemkab juga sudah ada yang mengambil sampel penyelidikan ke kandang ternaknya. Tapi, hasil peneltiannya belum keluar. "Saya yakin Kambing di sini sehat semua. Karena saya sangat perhatikan betul kesehatannya," kata Agung Oka.
Sementara itu, menjelang Idul Adha, Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta mengimbau masyarakat untuk mewaspadai kemungkinan timbulnya kasus PMK pada hewan yang akan dijadikan kurban. Hal itu disampaikannya saat mengunjungi Kantor Dinas Pertanian Klungkung, Jumat kemarin.
Wabup Kasta meminta Dinas Pertanian segera memeriksa kesehatan hewan kurban jenis Sapi dan Kambing di tempat penampungan, dan tempat pemotongan. --Limbah pemotongan kurban juga harus perlu di perhatikan. "hewan yang menunjukan gejala sakit atau ternak yang mati agar langsung dikordinasikan. Dengan memastikan aspek-aspek tersebut, maka hewan kurban yang dipilih aman dari kemungkinan sakit," ujar Wabup Kasta.
Sementara, Kadis Pertanian Klungkung Ida Bagus Juanida mengatakan Kabupaten Klungkung masih dalam zona hijau atau belum ditemukan kasus PMK pada hewan Sapi maupun Kambing. "Semoga semua hewan untuk kurban dalam kondisi sehat, " harap Wabup Kasta.7wan
Komentar