Tugboat Pertamina Gagal Tarik Tongkang
AMLAPURA, NusaBali
Tugboat milik Pertamina Integrated Terminal Manggis, Desa Ulakan, Kecamatan Manggis, Karangasem, gagal menarik Kapal Tongkang Simindo, Rabu (13/7).
Posisi tongkang di Pantai Banjar Tanah Ampo, Desa Ulakan, Kecamatan Manggis, Karangasem. Karena dua kali ditarik dari laut, dua kali pula tali sling yang digunakan putus. \ Bahkan petugas semakin kesulitan ditarik karena air laut surut. Rencananya, penarikan ini akan menggunakan alat berat. Kepala Kantor Kesyahbandaraan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Padangbai Ni Luh Putu Eka Suyasmin memaparkan hal itu saat memantau evakuasi di Pantai Banjar Tanah Ampo, Desa Ulakan, Rabu (13/7). Hadir pula, penanggungjawab tugboat dan tongkang, Kapten Ilham dan Nakhoda Nasyon Leki.
Tidak hanya Tongkang Simindo yang kandas, Tugboat Perkasa Wana I yang satu paket, juga kandas di pantai yang sama. Posisi Tugboat Perkasa Wana I lebih jauh di darat sehingga jika dievakuasi lebih menyulitkan karena kurang menyentuh air laut.
Saat evakuasi tongkang, ada 9 ABK (anak buah kapal) dikerahkan dikoordinasikan penanggungjawab Kapten Ilham dan Nakhoda Nasyon Leki. ABK membentangkan tali sling ke laut dipasang di tugboat milik Pertamina, kemudian satu lagi diikatkan di Kapal Tongkang Simindo. Selanjutnya ditarik tugboat milik Pertamina ke laut ke arah selatan, kemudian putus. 9 ABK yang terjun langsung ke laut yakni Aris, Margo, Sepron, Leo, Usban, Nias dan lain-lain.
"Rencananya nanti dievakuasi gunakan alat barat, dengan cara menggali pasir di sekitar tongkang dan tugboat, agar air laut bisa masuk. Maka tongkang dan tugboat jadi mengambang, selanjutnya ditarik ke laut," jelas Ni Luh Putu Eka Suyasmin.
Tugboat Perkasa Wana I dan Tongkang Simindo yang kandas, Senin (11/7) pukul 14.50 Wita, karena saat lego jangkar tali slingnya putus. Keduanya kandas ditiup angin kencang kekuatan 6-35 knot per jam. Sejak itu, Nakhoda Nasyon Leki,36, asal Wonogiri Wetan 2/18 A, RT/RW 009/007, Kelurahan Wonokusumo, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya, Jawa Timur bersama 9 ABK kemudian diungsikan ke rumah penduduk di Banjar Tanah Ampo.
Kedatangan tugboat dan tongkang itu sejak dua bulan bolak balik membawa tiang pancang, sehubungan ada proyek di Dermaga Pertamina Integrated Terminal Manggis, Desa Ulakan, Kecamatan Manggis, Karangasem.
Tugboat dan tongkang dikontrak perusahaan PT GSP (Grant Surya Pondasi) untuk mensuplai tiang pancang. Saat kedatangannya yang terakhir menunggu hendak memasang dua tiang pancang dari beton, lengkap dengan crane, mesti lego jangkar di perairan Banjar Tanah Ampo, atau sebelah timur dermaga kapal pesiar, dengan jarak sekitar 1 mil di timur Dermaga Pertamina Integrated Terminal Manggis, tali sling putus. *k16
1
Komentar