nusabali

Geredeg Pepet Setnov di Jakarta

  • www.nusabali.com-geredeg-pepet-setnov-di-jakarta

Saat bertemu Setya Novanto, Geredeg mengaku hanya membicarakan soal hubungan sebagai teman, belum mengarah ke pembicaraan tentang Cagub.

Siap Jika Ditugaskan Golkar Maju di Pilgub Bali


AMLAPURA, NusaBali
Wakil Bendahara Umum (Wabendum) yang juga Korwil Wilayah Bali DPP Partai Golkar, I Wayan Geredeg mengaku intensif bertemu Ketua DPP Golkar Setya Novanto. Bahkan dalam sebulan, Geredeg bisa tiga kali bertemu Ketua DPR RI ini. Apakah Geredeg sedang lakukan lobi untuk mendapatkan rekomendasi dalam ajang Pilgub Bali 2018?

Seringnya Geredeg bertemu Setya Novanto di Jakarta, selain selaku pengurus partai di DPP, juga kedatangannya ke Jakarta dalam urusan bisnis, setelah tidak lagi menjabat sebagai Bupati Karangasem. “Saya sering bolak-balik Jakarta-Bali, sambil mampir ke Sekretariat DPP Golkar di Jalan Anggrek Nelly Murni, Slipi, Jakarta,” jelas Geredeg mantan Bupati Karangasem dua periode (2005-2010 dan 2010-2015) dalam acara jumpa pers di kediamannya di Karangasem, Senin (3/4).

Saat bertemu Setya Novanto, Geredeg mengaku hanya membicarakan soal hubungan sebagai teman, belum mengarah ke Calon Gubernur Bali. “Kan, rekomendasi calon Gubernur Bali dari DPP Partai Golkar belum turun. Makanya, saya lihat situasi, ikut menunggu turunnya rekomendasi itu,” jelas Geredeg.

Geredeg mengatakan, jika dirinya ditugaskan partai untuk maju sebagai calon Gubernur Bali 2018, siap untuk mengamankan dan memenangkan. Alasannya belakangan ini pendukungnya bermunculan dari pelosok Bali. Buktinya banyak baliho ucapan hari raya Galungan dan Kuningan bergambar dirinya bermunculan di delapan kabupaten/kota se-Bali.

“Baliho yang terpasang itu spontan, dari pasemetonan PSAK (Pratisentana Sira Arya Kanuruhan), dari masyarakat dan sebagainya,” katanya. Sebelum pasang gambar, katanya terlebih dahulu yang bersangkutan mengontak, hendak memasang gambarnya di tempat-tempat strategis. “Saya bilang, silakan saja, asalkan atur kata-katanya yang santun, sopan, apalagi tujuannya mengucapkan hari raya,” tambahnya.

Golkar sendiri hampir dipastikan akan mengusung Ketua DPD I Golkar Bali yang juga Wagub Bali sebagai Calon Gubernur (Cagub) dalam Pilgub Bali 2018 nanti. Saat ini, Sudikerta sedang mencari siapa tandem alias pendampingnya dalam Pilgub nanti. Walau hampir pasti diusung Golkar, namun surat rekomendasi resmi dari DPP Golkar memang belum turun untuk Sudikerta. * k16

Komentar