Desa Giri Emas Rancang Wisata Bawah Laut
SINGARAJA, NusaBali
Pemerintah Desa Giri Emas, Kecamatan Sawan, Buleleng, merancang wisata bawah laut untuk memaksimalkan pemanfaatan potensi keindahan alam bawah laut di desa itu.
Saat ini, Pemerintah Desa mulai menyiapkan sarana dan prasarana sebagai penunjang untuk mewujudkan wisata baru yakni wisata menyelam atau diving.
Perbekel Desa Giri Emas, Wayan Saputra mengatakan, berdasarkan penyampaian dari para nelayan yang ada di desanya, bahwa ada sekitar tiga spot diving yang menyajikan potensi keindahan bawah laut yang berbeda dari wilayah lain. Hal itu membuat Pemerintah Desa mengundang sejumlah penyelam dari Bondalem, Pemuteran, dan Gilimanuk untuk mengeksplor potensi bawah laut Desa Giri Emas.
Setelah dilakukan penyelaman ternyata ditemukan sejumlah satwa laut yang tidak ditemukan di perairan lain di Buleleng. Salah satunya ikan jenis frogfish, yang bentuknya mirip dengan kodok dan ditemukan di kedalaman sekitar 7 hingga 9 meter di bawah laut. "Kami dari pihak desa ingin terus mengeksplor pantai kami. Hal ini tentu peluang besar terutama meningkatkan pendapatan asli desa (PAD)," ungkap Suputra, Minggu (17/7).
Dengan temuan potensi tersebut, Pemerintah Desa berupaya menyiapkan sarana dan prasarana penunjang wisata bawah laut. Hanya saja, pihak desa masih belum bisa memanfaatkan dengan maksimal potensi ini. Hal ini disebabkan belum adanya fasilitas diving serta belum bisa menentukan dimana saja zonasi atau spot untuk penyelaman.
Untuk sementara pihak desa sudah menyediakan fasilitas kamar mandi serta sudah merencanakan untuk melakukan perekrutan sumber daya manusia (SDM) yang ada di desanya untuk dilatih dan disertifikasi. "Tahun 2023 kalau Covid-19 terus melandai lagi kita lengkapi semua termasuk sarana prasarana dan juga SDM. Sekarang kami perlahan rancang dulu," tutupnya. *mz
1
Komentar