Porseni Politeknik XIII se-Indonesia: Politeknik Negeri Bali Tembus 10 Besar
BANJARMASIN, NusaBali.com – Politeknik Negeri Bali (PNB) sukses harumkan Provinsi Bali dalam perhelatan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Politeknik XIII se-Indonesia di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 13-20 Juli 2022.
Dari 50 kontingen yang berkompetisi, PNB berhasil masuk 10 besar, tepatnya di posisi ke-9 dengan raihan 5 medali emas, 2 medali perak, dan 5 medali perunggu dalam event yang digelar tiap dua tahun sekali tersebut. Sedangkan juara umum diraih Politeknik Negeri Sriwijaya yang meraih 27 medali emas, 15 perak dan 19 perunggu.
Lima medali emas PNB dipersembahkan oleh I Komang Agus Purnayasa (Fotografi on The Spot dan Cetak Putra), Ni Gusti Putu Prycilia Tesalonika (Fotografi on The Spot dan Cetak Putri), Made Namaskara Yoga Suputra (Karikatur Putra), I Gede Surya Parta (Panjat Tebing Boulder Putra), dan Ni Ketut Ayu Jinaryani Dewi S (Pencak Silat Kelas A 45-50Kg Putri).
Sedangkan 2 medali perak dipersembahkan oleh I Made Wida Paramarta (Catur Standar Papan 2 Putra) dan Ni Ketut Sri Prajaya Wibawati (Pencak Silat Kelas D <60-65KG Putri).
Medali terakhir yakni perunggu dipersembahkan oleh Ni Putu Ayu Meita Dewi (Catur Cepat Perorangan Putri), Kadek Dion Artha Kusuma (Karate Kumite Under 75kg Putra), I Gede Surya Parta (Panjat Tebing Speed Putra), Ni Made Purnami (Pencak Silat Kelas C >55-60kg Putri) dan Komang Perkasa Abi Saputra (Taekwondo Under 58kg Putra).
“Prestasi yang sangat membanggakan atas pencapaian ini, mampu berada di peringkat 9 dari 50 perguruan tinggi adalah suatu pencapaian yang sangat bagus,” papar I Nyoman Abdi, Direktur Politeknik Negeri Bali.
Ia juga berharap pada gelaran Porseni XIV Politeknik, bisa mencapai prestasi yang lebih baik lagi dengan persiapan yang lebih baik lagi.
Sebagai bentuk apresiasi atas pencapaian tersebut, para pemenang akan diberikan penurunan UKT sesuai dengan prestasi yang didapat dengan nominal yang telah ditentukan.
“Kampus akan memberikan penghargaan kepada mahasiswa yang meraih medali saat Porseni di Banjarmasin berupa penurunan UKT sesuai medali yang diperoleh,” kata Nyoman Abdi, Minggu (24/7/2022).
Dalam pencapaian yang luar biasa tersebut, tentunya kontingen dari Politeknik Negeri Bali mempersiapkan segala hal agar turun dengan matang. Penentuan peserta yang akan tampil pun diadakan dengan seleksi secara bertahap.
“Penentuan peserta melalui dua tahap seleksi yaitu seleksi Porsenima di intern PNB dan seleksi pengalaman keikutsertaan dalam pertandingan,” ujar I Made Adi Yasa selaku Manajer Kontingen PNB.
Ia juga menyebutkan, peserta yang meraih juara 1, 2, dan 3 pada Porseni intern PNB berhak mengikuti seleksi tahap dua dan melakukan tahap selanjutnya yaitu wawancara. Persiapan yang terhitung singkat yakni kurang lebih selama satu bulan lamanya terhitung sejak peserta (atlet) ditetapkan tidak menyurutkan semangat dari kontingen PNB.
Hal ini dibenarkan oleh salah satu perwakilan PNB bahwa dirinya mau tidak mau ia harus siap berlaga. “Latihan selama satu bulan baik itu latihan fisik maupun materi. Dengan waktu yang terbilang singkat saya siap untuk diberangkatkan dalam ajang ini,” tegas Ni Ketut Ayu Jinaryani Dewi S peraih medali emas cabang Pencak Silat Kelas A 45-50 kg Putri.
Mahasiswi semester 4 pada Jurusan Teknik Sipil ini juga merasa dirinya sangat bangga dan senang karena sudah bisa mencapai podium teratas. “Terima kasih juga atas support dan doa yang diberikan kepada saya sehingga saya bisa berhasil dalam pertandingan Porseni XIII ini,” ungkap Lia bangga.
Sejalan dengan hal tersebut, Manajer Kontingen PNB yang akrab disapa Adi itu berharap pada kegiatan berikutnya, PNB dapat mengikuti lebih banyak nomor pertandingan dengan mengirim atlet lebih banyak lagi sehingga dapat mendulang prestasi yang lebih baik.
“Harapan saya untuk kegiatan berikutnya seluruh mahasiswa yang masuk melalui jalur prestasi harus tetap konsisten melakukan kegiatan sesuai dengan prestasi yang dimiliki,” tegas Adi. *ris
1
Komentar