nusabali

Warga Pulasari Laporkan Sapi Sakit Terindikasi PMK

  • www.nusabali.com-warga-pulasari-laporkan-sapi-sakit-terindikasi-pmk

Pemkab Bangli sudah menerima 12 ribu vaksin, terpakai 8 ribu vaksin.

BANGLI, NusaBali
Petugas Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan (PKP) Bangli turun ke Desa Persiapan Pulasari, Kecamatan Tembuku, Bangli setelah menerima laporan ada sapi diduga terindikasi penyakit mulut dan kuku (PMK). Hanya saja petugas belum mengambil sampel untuk uji laboratorium. Petugas hanya memberikan obat dan edukasi kepada peternak. Warga Desa Persiapan Pulasari berharap, petugas Dinas PKP Bangli turun ke lapangan dan berikan vaksin pada sapi.

Humas Satgas Penanganan PMK Kabupaten Bangli I Wayan Dirgayusa menegaskan terkait laporan sapi sakit di Desa Persiapan Pulasari belum bisa divonis kena PMK ataupun tidak. Penyebabnya, petugas saat turun ke lapangan tidak mengambil sampel untuk uji laboratorium. Petugas hanya memberikan obat pada sapi yang sakit sekaligus edukasi kepada peternak. “Petugas belum mengambil sampel, tentu belum ada hasil yang dilaporkan. Otomatis belum ada tambahan kasus baru,” beber Dirgayusa, Minggu (24/7).

Dirgayusa yang juga Kadis Kominfosan Bangli ini juga belum mendapat laporan resmi berapa jumlah sapi sakit di Desa Persiapan Pulasari. Prioritas Satgas saat ini adalah capaian vaksin. Minggu ini akan melaksanakan evaluasi dari hasil observasi di lapangan. Sementara warga Desa Persiapan Pulasari mendesak agar ada vaksinasi sapi. Sebagian besar warga Desa Persiapan Pulasari pelihara sapi.

Menurut Dirgayusa, Pemkab Bangli sudah menerima 12 ribu vaksin. Realisasi vaksinasi sudah mencapai 8 ribu. “Droping vaksin secara berkelanjutan dari Provinsi Bali. Saat ini vaksinasi difokuskan di desa berkasus dan desa radius 3 kilometer,” beber mantan Camat Kintamani ini. Rencananya ada perluasan radius target vaksinasi. “Rencana radius 10 kilometer dari desa yang ada temuan kasus,” jelas Dirgayusa. *esa

Komentar