Teco Apresiasi Rizky Pellu
MANGUPURA, NusaBali
Pelatih kepala Bali United Stefano ‘Teco’ Cugura memuji penampilan Rizky Pellu, saat Bali United mengalahkan Persija Jakarta 1-0, pada laga pembuka Liga 2022/2023, Sabtu (23/7) lalu.
Ya, tanpa mengabaikan peranan pemain lain, Rizky Pellu, yang bertandem dengan Brwa Nouri, dinilai menjadi sosok penting kemenangan Bali United itu.
Menurut Teco, Rizky Pellu sukses melaksanakan instruksinya untuk mematahkan permainan sepakbola ala Eropa racikan Thomas Doll. Bahkan gelandang tengah itu juga mampu merusak ‘poros’ tiga pemain asing Ondrej Kudela, Hanno Behrens, dan Michael Krmencik.
“Rizky bermain dengan sangat disiplin sepanjang pertandingan untuk menjaga Hanno Behrens,”kata Teco, Senin (25/7).
Behrens yang tampil selama 79 menit itu tidak berkutik akibat dikawal ketat Pellu. Kreasi dari lini tengah Persija yang jadi tugas Behrens juga tidak banyak terlihat. Bermodal postur tubuh kokoh dan stamina prima, Pellu mampu menunjukkan permainan solid selama 90 menit berlaga. Hal inilah yang sukses membuat Behrens kelelahan hingga ditarik keluar pada menit ke-79.
Teco tentu merasa senang dengan performa Pellu yang membantu Bali United menang tipis atas Persija. Teco juga senang, taktik permainan yang disiapkan secara matang pun dapat dijalankan dengan lancar.
“Kami sudah mengetahui kualitas tim lawan, terutama pemain asing Persija, yang semuanya berasal dari Eropa. Kami sudah melihat permainan mereka lewat rekaman video,”kata pelatih asal Brasil itu.
Teco senang timnya mempunyai pemain yang kuat, salah satunya adalah Rizky Pellu. Menurutnya dia kuat bertahan karena postur yang mendukung dan berhasil mematikan pemain lawan sehingga tidak dapat melepaskan umpan langsung.
“Kami sudah melihat pertandingan Persija melawan Rans Nusantara, di mana mereka bermain dengan bebas dan memberi umpan ke striker. Taktik dari kami adalah mematikan mereka dan kalian bisa melihat sendiri bahwa dia diganti juga karena kelelahan akibat kerja keras Pellu,” ujar Teco. *
Menurut Teco, Rizky Pellu sukses melaksanakan instruksinya untuk mematahkan permainan sepakbola ala Eropa racikan Thomas Doll. Bahkan gelandang tengah itu juga mampu merusak ‘poros’ tiga pemain asing Ondrej Kudela, Hanno Behrens, dan Michael Krmencik.
“Rizky bermain dengan sangat disiplin sepanjang pertandingan untuk menjaga Hanno Behrens,”kata Teco, Senin (25/7).
Behrens yang tampil selama 79 menit itu tidak berkutik akibat dikawal ketat Pellu. Kreasi dari lini tengah Persija yang jadi tugas Behrens juga tidak banyak terlihat. Bermodal postur tubuh kokoh dan stamina prima, Pellu mampu menunjukkan permainan solid selama 90 menit berlaga. Hal inilah yang sukses membuat Behrens kelelahan hingga ditarik keluar pada menit ke-79.
Teco tentu merasa senang dengan performa Pellu yang membantu Bali United menang tipis atas Persija. Teco juga senang, taktik permainan yang disiapkan secara matang pun dapat dijalankan dengan lancar.
“Kami sudah mengetahui kualitas tim lawan, terutama pemain asing Persija, yang semuanya berasal dari Eropa. Kami sudah melihat permainan mereka lewat rekaman video,”kata pelatih asal Brasil itu.
Teco senang timnya mempunyai pemain yang kuat, salah satunya adalah Rizky Pellu. Menurutnya dia kuat bertahan karena postur yang mendukung dan berhasil mematikan pemain lawan sehingga tidak dapat melepaskan umpan langsung.
“Kami sudah melihat pertandingan Persija melawan Rans Nusantara, di mana mereka bermain dengan bebas dan memberi umpan ke striker. Taktik dari kami adalah mematikan mereka dan kalian bisa melihat sendiri bahwa dia diganti juga karena kelelahan akibat kerja keras Pellu,” ujar Teco. *
Komentar