Menhub Puji Progres Terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai
DENPASAR, NusaBali.com - Jelang Konferensi Tingkat Tinggi G20 pada November mendatang, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi kembali meninjau progres revitalisasi Terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai, Tuban, Rabu (27/7/2022) siang.
Adapun ruang lingkup pekerjaan revitalisasi terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai tersebut meliputi percantikan terminal VVIP (eksisting); pembangunan terminal VVIP (baru); penataan lansekap dan service road (baru); dan realokasi EMPU kargo dan bangunan terdampak.
Revitalisasi Terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai ini mengusung tema arsitektur tradisional Bali, yang dikenal dengan nama Wantilan. Artinya, bangunan yang berfungsi sebagai tempat pertemuan masyarakat adat Bali dan juga ditambah dengan ukiran ornamen, lukisan, dan tanaman khas Bali, seperti: kain Songket Bali, tanaman Jepun Bali, Pucuk Rajuna, Jempiring, serta benda seni patung Garuda dan Singa Ambara Raja.
“Keren banget dan detail-detailnya juga sangat bagus, dengan ukiran Bali klasik tetapi kita buat minimalis. Saya berpikir bahwa ini akan menjadi satu trend, bangunan Bali dengan konsep modern dan simple serta unik yang inspirasinya berasal dari Presiden Joko Widodo,” ujar Menhub Budi yang juga mantan Direktur Utama PT Angkasa Pura II ini.
Ia menambahkan desain bangunan yang modern, simple, dan unik tersebut hasil kolaborasi berbagai pihak sehingga hal ini menghasilkan suatu karya yang bagus untuk ditampilkan kepada para kepala negara tamu yang nanti akan hadir pada pertemuan KTT G20.
Sebelumnya di hari yang sama juga, Menhub bersama Gubernur Bali Wayan Koster meninjau
proyek pembangunan Pelabuhan Sanur. Pembangunan ini bertujuan selain mendukung penyelenggaraan KTT G20 dan menjaga agar Bali tetap menjadi yang terdepan sebagai tujuan wisata utama.
“Sehingga wisatawan maupun delegasi KTT G20 bisa menyeberang ke Pulau Nusa Penida dengan baik,” kata Menhub Budi kepada para wartawan di Pelabuhan Penyeberangan Sanur, Rabu (27/7/2022) siang.
Gubernur Bali I Wayan Koster mengapresiasi Kementerian Perhubungan yang telah membangun Pelabuhan Sanur. Menurutnya akan semakin memudahkan wisatawan maupun masyarakat lokal yang akan menyeberang ke Pulau Nusa Penida untuk bersembahyang
“Sejak berabad-abad orang menyeberang ke Nusa Penida sangat sulit, harus angkat kaki, angkat kain, lepas sepatu. Kalau ini sudah selesai kita akan menyeberang dengan nyaman ke Nusa Penida,” tutur Gubernur asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng ini.
Sebelumnya, pelabuhan ini tidak memiliki dermaga, sehingga penumpang yang naik turun kapal harus turun ke air dengan kondisi basah. Dengan pembangunan dermaga, terminal penumpang, dan fasilitas lainnya, diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan para penumpang.
Saat ini progres pembangunan telah mencapai 87 persen. Ditargetkan penyelesaian pembangunan Pelabuhan Sanur bulan September 2022 dapat terpenuhi.*aps
Komentar