150 Peserta Didik Ikuti Badung Education Fair
MANGUPURA, NusaBali
Kabupaten Badung menggelar Badung Education Fair Tahun 2022 di Green School Bali, Desa Sibangkaja, Kecamatan Abiansemal, Kamis (28/7).
Pelaksanaan Badung Education Fair ini juga untuk semakin mematangkan kesiapan melaksanakan Kurikulum Merdeka.
Acara Badung Education Fair diikuti sebanyak 150 peserta dari kalangan peserta didik tingkat SMP, SD, dan TK. Turut hadir Kasi Kurikulum Disdikpora Badung Agung Kesumajaya, Kepala Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK) SD Green School Made Candra Parwati, Kepala SPK SMP Green School Budhi Sagita Wiratama, Kepala SPK SMA Green School Luh Peni Betasari dan jajaran.
Koordinator Penggerak Guru Badung I Made Suardana, mengatakan kegiatan Badung Education Fair terselenggara berkat koordinasi antara komunitas guru penggerak Kabupaten Badung dengan Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung, yang salah satunya terkait dengan pengembangan atau implementasi Kurikulum Merdeka. Dari pelaksanaan Badung Education Fair diharapkan masyarakat bisa mengetahui terkait dengan pengembangan pendidikan di Kabupaten Badung.
“Harapan kita untuk sekolah-sekolah di Badung bisa menerapkan Kurikulum Merdeka dengan baik, di mana anak didik bisa memahami kodrat alam mereka, bagaimana juga memanfaatkan alam untuk kehidupannya. Di samping bagaimana mereka bisa mengakomodir kodrat zaman yang berkaitan dengan penguasaan IT,” kata Suardana.
Kasi Kurikulum dari Disdikpora Badung Agung Kesumajaya, mengatakan kunjungan ke Green Schooll Bali dimaksudkan untuk meningkatkan pengalaman anak-anak khususnya peserta didik yang ada di Kabupaten Badung. Di samping anak-anak juga bisa mengenal lingkungan sekolah terutama yang ada di Green Schooll Bali. Selain itu, kata dia, tujuan dilaksanakanya kegiatan ini agar anak-anak bisa menerapkan ilmu yang didapat di Green Schooll Bali, secara langsung di masing-masing sekolah. “Sistem yang ada di sini merupakan pengenalan lingkungan, dari segi pembelajaran ini bisa ditiru dan dikembangkan di masing-masing sekolah,” katanya. *ind
Koordinator Penggerak Guru Badung I Made Suardana, mengatakan kegiatan Badung Education Fair terselenggara berkat koordinasi antara komunitas guru penggerak Kabupaten Badung dengan Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung, yang salah satunya terkait dengan pengembangan atau implementasi Kurikulum Merdeka. Dari pelaksanaan Badung Education Fair diharapkan masyarakat bisa mengetahui terkait dengan pengembangan pendidikan di Kabupaten Badung.
“Harapan kita untuk sekolah-sekolah di Badung bisa menerapkan Kurikulum Merdeka dengan baik, di mana anak didik bisa memahami kodrat alam mereka, bagaimana juga memanfaatkan alam untuk kehidupannya. Di samping bagaimana mereka bisa mengakomodir kodrat zaman yang berkaitan dengan penguasaan IT,” kata Suardana.
Kasi Kurikulum dari Disdikpora Badung Agung Kesumajaya, mengatakan kunjungan ke Green Schooll Bali dimaksudkan untuk meningkatkan pengalaman anak-anak khususnya peserta didik yang ada di Kabupaten Badung. Di samping anak-anak juga bisa mengenal lingkungan sekolah terutama yang ada di Green Schooll Bali. Selain itu, kata dia, tujuan dilaksanakanya kegiatan ini agar anak-anak bisa menerapkan ilmu yang didapat di Green Schooll Bali, secara langsung di masing-masing sekolah. “Sistem yang ada di sini merupakan pengenalan lingkungan, dari segi pembelajaran ini bisa ditiru dan dikembangkan di masing-masing sekolah,” katanya. *ind
1
Komentar