Ternak di Nusa Penida Belum Divaksinasi PMK
Kami tetap berharap dan berupaya agar semua ternak sapi di Kabupaten Klungkung mendapatkan vaksinasi (Kepala Dinas Pertanian Ida Bagus Juanida).
SEMARAPURA, NusaBali
Vaksinasi untuk pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak di Klungkung, khususnya ternak sapi, terus digencarkan. Setelah menerima 5.000 dosis vaksin, Klungkung pun kembali mendapatkan tambahan lagi 3.000 vaksin. Namun, ternak di Kecamatan Nusa Penida hingga saat ini belum tersentuh vaksinasi PMK.
Total vaksin yang sudah masuk ke Klungkung 8.000 dosis. Sasaran vaksinasi masih dipusatkan di Klungkung daratan (Kecamatan Klungkung, Kecamatan Dawan, dan Kecamatan Banjarangkan). Sedangkan wilayah seberang pulau Kecamatan Nusa Penida hingga saat ini belum tersentuh vaksin. Padahal dari total 43.289 ekor sapi di Kabupaten Klungkung, jumlah ternak sapi terbanyak berada di Kecamatan Nusa Penida sebanyak 24.786 ekor sapi, disusul Kecamatan Banjarangkan 9.780 ekor, Kecamatan Dawan 4.771 ekor, dan Kecamatan Klungkung 3.952 ekor.
Kepala Dinas Pertanian Klungkung, Ida Bagus Juanida, mengatakan alasan belum menggelar vaksininasi di Nusa Penida karena belum ada ditemukan kasus PMK di Nusa Penida, dan berada di wilayah kepulauan. "Kami tetap berharap dan berupaya agar semua ternak sapi di Kabupaten Klungkung mendapatkan vaksinasi untuk kekebalan daya tahan ternak dari PMK," ujar Juanida.
Jelas dia, vaksinasi di Klungkung Daratan masih terus dilakukan dengan mendatangi langsung door to door ke kandang ternak, dibantu personel Polri/TNI. Hingga saat ini dari 8.000 dosis vaksin sebanyak 6.500 dosis sudah disuntikkan ke ternak sapi. "Vaksin ini kita terima secara bertahap," kata Juanida.
Di Klungkung daratan, hingga saat ini baru ditemukan satu kasus PMK. Hal ini tidak terlepas dari upaya pencegahan dari Tim Satgas Penanganan PMK, maupun para peternak yang turut mengikuti imbauan pemerintah, baik dalam pembatasan mobilitas ternak, menjaga kebersihan kandang dengan penyemprotan disinfektan. "Mudah - mudahan tidak terjadi peningkatan kasus PMK lagi," harap Juanida.
Sementara itu, Kapolsek Dawan AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari menerjunkan Bhabinkamtibmas turun ke desa binaannya untuk melakukan pendampingan dan monitoring terhadap petugas kesehatan hewan di Kecamatan Dawan, untuk vaksinasi hewan ternak sapi dari kandang ke kandang. "Ini sebagai bentuk upaya pencegahan dan pemutus rantai PMK," ujar AKP Kalpika Sari. Desa yang dikunjungi yakni Desa Sampalan Kelod, Desa Gunaksa, dan sekitarnya. *wan
Total vaksin yang sudah masuk ke Klungkung 8.000 dosis. Sasaran vaksinasi masih dipusatkan di Klungkung daratan (Kecamatan Klungkung, Kecamatan Dawan, dan Kecamatan Banjarangkan). Sedangkan wilayah seberang pulau Kecamatan Nusa Penida hingga saat ini belum tersentuh vaksin. Padahal dari total 43.289 ekor sapi di Kabupaten Klungkung, jumlah ternak sapi terbanyak berada di Kecamatan Nusa Penida sebanyak 24.786 ekor sapi, disusul Kecamatan Banjarangkan 9.780 ekor, Kecamatan Dawan 4.771 ekor, dan Kecamatan Klungkung 3.952 ekor.
Kepala Dinas Pertanian Klungkung, Ida Bagus Juanida, mengatakan alasan belum menggelar vaksininasi di Nusa Penida karena belum ada ditemukan kasus PMK di Nusa Penida, dan berada di wilayah kepulauan. "Kami tetap berharap dan berupaya agar semua ternak sapi di Kabupaten Klungkung mendapatkan vaksinasi untuk kekebalan daya tahan ternak dari PMK," ujar Juanida.
Jelas dia, vaksinasi di Klungkung Daratan masih terus dilakukan dengan mendatangi langsung door to door ke kandang ternak, dibantu personel Polri/TNI. Hingga saat ini dari 8.000 dosis vaksin sebanyak 6.500 dosis sudah disuntikkan ke ternak sapi. "Vaksin ini kita terima secara bertahap," kata Juanida.
Di Klungkung daratan, hingga saat ini baru ditemukan satu kasus PMK. Hal ini tidak terlepas dari upaya pencegahan dari Tim Satgas Penanganan PMK, maupun para peternak yang turut mengikuti imbauan pemerintah, baik dalam pembatasan mobilitas ternak, menjaga kebersihan kandang dengan penyemprotan disinfektan. "Mudah - mudahan tidak terjadi peningkatan kasus PMK lagi," harap Juanida.
Sementara itu, Kapolsek Dawan AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari menerjunkan Bhabinkamtibmas turun ke desa binaannya untuk melakukan pendampingan dan monitoring terhadap petugas kesehatan hewan di Kecamatan Dawan, untuk vaksinasi hewan ternak sapi dari kandang ke kandang. "Ini sebagai bentuk upaya pencegahan dan pemutus rantai PMK," ujar AKP Kalpika Sari. Desa yang dikunjungi yakni Desa Sampalan Kelod, Desa Gunaksa, dan sekitarnya. *wan
Komentar