Tim Pelatih Puas, Bali United U-16 Ditahan Perseden U-17
Persiapan Jelang Komptisi Elite Pro Academy
GIANYAR, NusaBali
Bali United U-16 ditahan imbang tanpa gol oleh Perseden U-17 dalam laga ujicoba, di lapangan Training Center Bali United di Pantai Purnama, Gianyar, Jumat (12/8).
Atas hasil imbang itu, jajaran pelatih pun merasa cukup puas dengan performa tim Bali United Youth U-16.
Apalagi dalam ujicoba tersebut, seluruh penggawa Bali United U-16 mendapat kesempatan berlaga di atas lapangan hijau. Meskipun harus menghadapi para pemain lawan dengan jarak usia lebih senior, tetapi anak asuh Made Pasek Wijaya ini tidak terlihat gentar.
Justru dari beberapa skema yang direncanakan, menurut asisten pelatih Bali United U-16 Sandhika Pratama, para pemain berhasil menerapkan strategi dan keinginan pelatih di lapangan. Walaupun hasilnya berakhir antiklimaks alias imbang, Sandhika Pratama menegaskan, bukan hasil akhir yang diincar pada laga ujicoba itu, tapi ajang bagi para pemain mempraktikkan seluruh program latihan yang dijalani ke dalam situasi pertandingan sebelum berlaga di Kompetisi Elite Pro Academy.
“Kami dalam setiap laga ujicoba itu tidak pernah melihat hasil. Namun, lebih melihat bagaimana rencana yang sudah kami lakukan saat berlatih. Berkaca hasil uji coba dengan lawan yang berusia dua tahun di atas kami, apa yang sudah kami rencanakan berjalan dengan baik,” ujar Coach Sandhika.
Laga ujicoba lawan Perseden U-17 sekaligus jadi rangkaian akhir persiapan Bali United U-16 sebelum berlaga di ajang Elite Pro Academy 2022 pada 16 Agustus. Rombongan tim sendiri direncanakan akan bertolak ke Jakarta pada Senin (15/8) besok.
Dengan bekal latihan intensif disertai beberapa kali mengadakan pertandingan ujicoba, tim Bali United U-16 menatap optimis perjalan ke depan dalam mengarungi ketatnya persaingan di Elite Pro Academy 2022.
“Minggu nanti kami akan ada sedikit latihan conditioning saja sebelum berangkat ke Jakarta pada hari Senin. Kami berharap semua pemain dalam kondisi sehat dan fit untuk menatap partai pertama nantinya melawan PSM Makassar dengan hasil yang positif,” kata Sandhika.
Laga pertama Bali United U-16 di fase Grup C Elite Pro Academy 2022 akan menghadapi PSM Makassar pada 16 Agustus pukul 15.00 WITA. Selain PSM, Bali United U-16 akan melawan Persebaya Surabaya, Madura United FC, PS Barito Putera, dan Bhayangkara FC.
Dengan sistem home tournament, sebanyak 18 tim peserta akan saling beradu kekuatan menjadi yang terbaik di Kota Jakarta. Seluruh klub pastinya sudah melakukan serangkaian persiapan matang agar mampu berbicara banyak. Hal itu akan jadi modal penting sebelum benar-benar terjun menghadapi ketatnya persaingan di Grup C
“Kami sudah berusaha untuk membuat anak-anak menjalankan skema sesuai dengan apa yang kami inginkan. Namun, dengan waktu yang cukup terbatas, kami tetap optimis dengan apa yang sudah kami berikan ke anak-anak,”kata Sandhika.
Sandhika berharap para pemain mampu menampilkan permainan terbaik, penuh semangat, motivasi tinggi, dan kerja keras. Sebab persaingan di grup C cukup berat karena ada tim-tim dengan karakter keras. Dia tetap berharap pemainnya mampu memberikan perlawanan dan permainan terbaiknya.
“Tentu saja kami ke Jakarta bukan hanya untuk berjalan-jalan, tetapi berusaha memberikan yang terbaik,” jelas Sandhika Pratama.
Menurutnya, saat ini seluruh anggota tim Bali United U-16 wajib menjaga kondisi fisik maupun mental agar mampu menjalani seluruh agenda di Elite Pro Academy dengan maksimal. Latihan, pemulihan fisik, istirahat, dan diimbangi oleh pola makan sehat dapat menjadi faktor penting di balik performa pasukan Serdadu Tridatu Muda. *
Apalagi dalam ujicoba tersebut, seluruh penggawa Bali United U-16 mendapat kesempatan berlaga di atas lapangan hijau. Meskipun harus menghadapi para pemain lawan dengan jarak usia lebih senior, tetapi anak asuh Made Pasek Wijaya ini tidak terlihat gentar.
Justru dari beberapa skema yang direncanakan, menurut asisten pelatih Bali United U-16 Sandhika Pratama, para pemain berhasil menerapkan strategi dan keinginan pelatih di lapangan. Walaupun hasilnya berakhir antiklimaks alias imbang, Sandhika Pratama menegaskan, bukan hasil akhir yang diincar pada laga ujicoba itu, tapi ajang bagi para pemain mempraktikkan seluruh program latihan yang dijalani ke dalam situasi pertandingan sebelum berlaga di Kompetisi Elite Pro Academy.
“Kami dalam setiap laga ujicoba itu tidak pernah melihat hasil. Namun, lebih melihat bagaimana rencana yang sudah kami lakukan saat berlatih. Berkaca hasil uji coba dengan lawan yang berusia dua tahun di atas kami, apa yang sudah kami rencanakan berjalan dengan baik,” ujar Coach Sandhika.
Laga ujicoba lawan Perseden U-17 sekaligus jadi rangkaian akhir persiapan Bali United U-16 sebelum berlaga di ajang Elite Pro Academy 2022 pada 16 Agustus. Rombongan tim sendiri direncanakan akan bertolak ke Jakarta pada Senin (15/8) besok.
Dengan bekal latihan intensif disertai beberapa kali mengadakan pertandingan ujicoba, tim Bali United U-16 menatap optimis perjalan ke depan dalam mengarungi ketatnya persaingan di Elite Pro Academy 2022.
“Minggu nanti kami akan ada sedikit latihan conditioning saja sebelum berangkat ke Jakarta pada hari Senin. Kami berharap semua pemain dalam kondisi sehat dan fit untuk menatap partai pertama nantinya melawan PSM Makassar dengan hasil yang positif,” kata Sandhika.
Laga pertama Bali United U-16 di fase Grup C Elite Pro Academy 2022 akan menghadapi PSM Makassar pada 16 Agustus pukul 15.00 WITA. Selain PSM, Bali United U-16 akan melawan Persebaya Surabaya, Madura United FC, PS Barito Putera, dan Bhayangkara FC.
Dengan sistem home tournament, sebanyak 18 tim peserta akan saling beradu kekuatan menjadi yang terbaik di Kota Jakarta. Seluruh klub pastinya sudah melakukan serangkaian persiapan matang agar mampu berbicara banyak. Hal itu akan jadi modal penting sebelum benar-benar terjun menghadapi ketatnya persaingan di Grup C
“Kami sudah berusaha untuk membuat anak-anak menjalankan skema sesuai dengan apa yang kami inginkan. Namun, dengan waktu yang cukup terbatas, kami tetap optimis dengan apa yang sudah kami berikan ke anak-anak,”kata Sandhika.
Sandhika berharap para pemain mampu menampilkan permainan terbaik, penuh semangat, motivasi tinggi, dan kerja keras. Sebab persaingan di grup C cukup berat karena ada tim-tim dengan karakter keras. Dia tetap berharap pemainnya mampu memberikan perlawanan dan permainan terbaiknya.
“Tentu saja kami ke Jakarta bukan hanya untuk berjalan-jalan, tetapi berusaha memberikan yang terbaik,” jelas Sandhika Pratama.
Menurutnya, saat ini seluruh anggota tim Bali United U-16 wajib menjaga kondisi fisik maupun mental agar mampu menjalani seluruh agenda di Elite Pro Academy dengan maksimal. Latihan, pemulihan fisik, istirahat, dan diimbangi oleh pola makan sehat dapat menjadi faktor penting di balik performa pasukan Serdadu Tridatu Muda. *
Komentar