Bawaslu Bangli Rekrut Panwascam

Bawaslu bakal melakukan perekrutan Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam). Hal tersebut diungkapkan Ketua Bawaslu Bangli I Nengah Purna, Selasa (23/8) siang. Bawaslu juga telah melakukan audiensi dengan para camat di Kabupaten Bangli terkait dengan pembentukan Panwascam.

Menurut Purna, saat ini pihaknya masih menunggu adanya Juknis (petunjuk teknis) dari Bawaslu RI, terkait dengan pelaksanaan rekrutmen tersebut.  Namun, pihaknya memastikan pada September mendatang sudah mulai proses rekrutmen Panwascam. Pada Oktober 2022 ditarget sudah dilakukan pelantikan. “Kami masih menunggu peraturan secara normatif terkait petugas ad-hoc ini dari Bawaslu RI,” ujar Purna.

Purna membeberkan, untuk pengawasan di tingkat kecamatan, Bawaslu akan merekrut 3 personil di masing-masing kecamatan. Mengenai soal masa tugas tenaga ad hoc ini, kata Purna, menunggu petunjuk pusat. "Kalau mereka ditugaskan untuk Pemilu dan Pilkada 2024 maka Panwascam bertugas selama 27 bulan. Tetapi pada akhir tahapan pemilu akan dilakukan evaluasi terhadap kinerja Panwascam, kalau kinerja mereka baik pada tahapan Pemilu, maka bisa lanjut untuk Pilkada,” ujar Purna.

Lebih lanjut dikatakan Purna, Bawaslu juga melakukan persiapan dengan melakukan audiensi dengan Camat se-Kabupaten Bangli. Audiensi tersebut dilakukan untuk membuka komunikasi awal dengan para Camat, dan juga untuk meminta kesiapan sarana dan prasarana, maupun SDM (sumber daya manusia) yang akan ditugaskan untuk menjadi Panwascam. “Kami ingin pastikan ruangan dan sarana prasarana lainnya. Selain itu kami juga mohon untuk dipersiapkan SDM untuk ditugaskan menjadi Kepala Sekretariat dan PUMK (Pemegang Uang Muka Kerja)," kata Ketua Bawaslu asal Desa Pengotan, Kecamatan Bangli ini.

Dari hasil audiensi tersebut, kata Purna, para Camat menyatakan kesiapan untuk mendukung dan memfasilitasi Bawaslu dalam pembentukan Panwascam. *esa