Bali United Pantang Remehkan Persik
Saat ini Persik memang masih di papan bawah dengan nilai satu dari enam pertandingan. Namun dalam sepakbola segala kemungkinan dapat terjadi. Teco selalu menekankan agar timnya selalu kerja keras.
MANGUPURA, NusaBali
Bali United pantang meremehkan Persik Kediri, dalam laga pekan ketujuh Kompetisi BRI Liga 1, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (27/8), pukul 17.00 Wita. Skuad Serdadu Tridatu mewaspadai kebangkitan Persik, yang kini tererat sebagai tim juru kunci klasemen sementara. Tim pelatih pun berharap Bali United mampu terus menjaga konsistensi dan tren positif untuk meraih kemenangan.
Demikian disampaikan pelatih kepala Bali United, Stefano ‘Teco’ Cugurra didampingi lainnya Muhammad Ridho, dalam jumpa pers di Kuta, Badung, Jumat (26/8). Menurut pelatih asal Brasil itu, timnya lebih fokus pada recovery usai datang dari Bandung.
Teco menilai, recovery jadi fokus utama untuk menjaga fisik dan tenaga pemain agar lebih fresh lagi saat berlaga di depan publik sendiri alias di Gianyar. Teco mengaku tetap respek pada Persik, karena dalam sepakbola apapun bisa tejadi.
“Apalagi ini baru memasuki pekan ketujuh, jadi terlalu dini untuk menarik kesimpulan. Makanya, kerja keras memenangkan laga harus terus dilakukan," kata Teco, yang juga pelatih Persija Jakarta itu.
Pada laga nanti, Teco pun berharap lini belakang Bali United dapat kompak kembali, dan tidak melakukan kesalahan. Menurut Teco, pengalaman melawan Arema berujung kekalahan karena kesalahan fatal di lini belakang dan diharapkan tidak terjadi lagi saat menjamu Persik.
Teco menambahkan saat ini Persik memang masih di papan bawah dengan nilai satu dari enam pertandingan. Namun dalam kompetisi sepakbola segala kemungkinan dapat saja terjadi. Untuk itu Teco selalu menekankan agar timnya selalu tampil kerja keras di lapangan hijau dan respek pada lawannya.
“Harapan kemanangan selalu jadi milik Bali United sehingga poin terus bertambah. Apalagi selisih di papan atas juga terpaut cukup tipis,”kata Teco.
Menanggapi soal kiper Muhammad Ridho, Teco menyebutkan, lagan anti jadi kesempatan bagus menunjukkan kualitasnya di bawah mistar gawang Bali United. Ridho diyakini siap tampil untuk membela timnya.
Begitu juga Yabes Roni Malaifani dan Lerby Eliandry yang sering dimainkan dari bangku cadangan. Jadi, siapapun yang diberikan kesempatan tampil pasti ingin memberikan yang terbaik untuk timnya. Sementara Ridho sendiri mengakui kemenangan beruntun pada dua laga tandang diyakini sebagai modal yang bagus menatap main kandang ketemu persik Kediri.
Bagi Ridho yang akan turun pertama kalinya sebagai starter mengaku sangat senang sekali, dan berupaya memberikan yang terbaik untuk Bali United. Dia tetap mewaspadai kebangkitan Persik.
“Jangan sampai mereka bangkit di kandang Bali United. Makanya, semua pemain tetap kerja keras," kata Ridho. *dek
Demikian disampaikan pelatih kepala Bali United, Stefano ‘Teco’ Cugurra didampingi lainnya Muhammad Ridho, dalam jumpa pers di Kuta, Badung, Jumat (26/8). Menurut pelatih asal Brasil itu, timnya lebih fokus pada recovery usai datang dari Bandung.
Teco menilai, recovery jadi fokus utama untuk menjaga fisik dan tenaga pemain agar lebih fresh lagi saat berlaga di depan publik sendiri alias di Gianyar. Teco mengaku tetap respek pada Persik, karena dalam sepakbola apapun bisa tejadi.
“Apalagi ini baru memasuki pekan ketujuh, jadi terlalu dini untuk menarik kesimpulan. Makanya, kerja keras memenangkan laga harus terus dilakukan," kata Teco, yang juga pelatih Persija Jakarta itu.
Pada laga nanti, Teco pun berharap lini belakang Bali United dapat kompak kembali, dan tidak melakukan kesalahan. Menurut Teco, pengalaman melawan Arema berujung kekalahan karena kesalahan fatal di lini belakang dan diharapkan tidak terjadi lagi saat menjamu Persik.
Teco menambahkan saat ini Persik memang masih di papan bawah dengan nilai satu dari enam pertandingan. Namun dalam kompetisi sepakbola segala kemungkinan dapat saja terjadi. Untuk itu Teco selalu menekankan agar timnya selalu tampil kerja keras di lapangan hijau dan respek pada lawannya.
“Harapan kemanangan selalu jadi milik Bali United sehingga poin terus bertambah. Apalagi selisih di papan atas juga terpaut cukup tipis,”kata Teco.
Menanggapi soal kiper Muhammad Ridho, Teco menyebutkan, lagan anti jadi kesempatan bagus menunjukkan kualitasnya di bawah mistar gawang Bali United. Ridho diyakini siap tampil untuk membela timnya.
Begitu juga Yabes Roni Malaifani dan Lerby Eliandry yang sering dimainkan dari bangku cadangan. Jadi, siapapun yang diberikan kesempatan tampil pasti ingin memberikan yang terbaik untuk timnya. Sementara Ridho sendiri mengakui kemenangan beruntun pada dua laga tandang diyakini sebagai modal yang bagus menatap main kandang ketemu persik Kediri.
Bagi Ridho yang akan turun pertama kalinya sebagai starter mengaku sangat senang sekali, dan berupaya memberikan yang terbaik untuk Bali United. Dia tetap mewaspadai kebangkitan Persik.
“Jangan sampai mereka bangkit di kandang Bali United. Makanya, semua pemain tetap kerja keras," kata Ridho. *dek
1
Komentar