Delegasi KTT G20 Nikmati Desa Tradisional Penglipuran
Bupati Sedana Arta Beber Kearifan Lokal Karang Memadu
BANGLI, NusaBali
Desa Tradisional Penglipuran di Kelurahan Kubu, Kecamatan/Kabupaten Bangli dikunjungi delegasi KTT G20 pada, Jumat (26/8) siang.
Rombongan dari delegasi KTT G20 ini diterima di Tugu Pahlawan Penglipuran. Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta yang menyambut langsung rombongan delegsi tersebut mengatakan sebanyak 98 orang delegasi Ministerial Conference On Women’s Empowerment (MCWE) atau bidang pemberdayaan perempuan yang berkunjung ke Desa Penglipuran, Jumat kemarin.
Para delegasi disambut dengan tarian dan disuguhkan kuliner tradisional. Mulai dari jaja sumping, jaja bantal, dan sebagainya. Menurut Bupati Sedana Arta, seluruh delegasi diberi penjelasan mengenai Desa Wisata Penglipuran baik itu prestasi Desa Penglipuran, termasuk juga penghargaan sebagai salah satu desa terbersih di dunia.
"Desa Wisata Penglipuran juga memiliki kearifan lokal (local wisdom) yang sangat unik berupa 'karang memadu', yang dimuat dalam awig-awig desa adat (traditional village law)," jelasnya. Usai berkunjung ke area Desa Wisata Penglipuran dan hutan bambu, rombongan menuju ke Kintamani untuk makan siang sembari menikmati panorama Gunung Batur dan Danau Batur, Kintamani.
Bupati Sedana Arta berharap para delegasi MCWE mendapat pengalaman berharga selama di Penglipuran. "Dengan kunjungan ini kami harap wisata di Penglipuran dan di wilayah Bangli akan semakin meningkat dari hari ke hari," kata Bupati Sedana Arta.
Sebelumnya Kadis Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Bangli, I Wayan Sugiarta mengatakan Bangli siap menerima kunjungan delegasi KTT G20. Salah satu tujuan kunjungan delegasi, yakni Desa Tradisional Penglipuran, Kelurahan Kubu, Kecamatan Bangli, Jumat kemarin. Delegasi KTT G20 yang akan berkunjung dari bidang pemberdayaan perempuan.
Menurut Sugiarta, kunjungan delegasi ini dijadwalkan ke Desa Tradisional Penglipuran dan Kintamani. Setiba di Desa Tradisional Penglipuran ada ucapan selamat datang dari Pemkab Bangli. Setelah itu para delegasi mengunjungi rumah-rumah adat dan hutan bambu. Usai kunjungan di Desa Tradisional Penglipuran, delegasi melanjutkan perjalanan menuju Kintamani. “Mereka makan siang di Kintamani,” ungkapnya.
Dijadwalkan ada 150 orang dari delegasi G20 mengunjungi Desa Tradisional Penglipuran. Delegasi berasal dari 40 negara. Di antaranya ada 5 orang menteri, lainnya pejabat setingkat eselon I dan II. Disparbud Bangli bersama instansi terkait sudah menggelar rapat untuk memastikan kesiapan menerima kunjungan delegasi G20. “Persiapan pengamanan dan lainnya sesuai dengan SOP yang ditentukan. Masing-masing instansi sudah siap melaksanakan tugas sesuai tupoksi,” ujar Sugiarta. *esa
1
Komentar